Habib Rizieq Shihab Bocorkan Siapa yang Membantunya Pulang ke Indonesia, Bos FPI: Bohong Besar!

Habib Rizieq Shihab bocorkan siapa yang membantunya pulang ke Indonesia, Bos FPI: Bohong besar!

Editor: Rafan Arif Dwinanto
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Rizieq Shihab saat tiba untuk menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (1/2/2017). Rizieq Shihab diperiksa terkait kasus dugaan makar untuk tersangka Sri Bintang Pamungkas dan Rachmawati Soekarnoputri. 

TRIBUNKALTIM.CO - Habib Rizieq Shihab bocorkan siapa yang membantunya pulang ke Indonesia, Bos FPI: Bohong besar!

Imam Besar Front Pembela Islam ( FPI) Habib Rizieq Shihab dijadwalkan kembali ke Indonesia 10 November 2020 ini.

Diketahui, beberapa tahun belakangan ini Rizieq Shihab tertahan di Arab Saudi.

Lantas, siapa yang akhirnya membatu Habib Rizieq Shihab kembali ke Indonesia?

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab atau yang dikenal dengan nama Habib Rizieq mengklarifikasi proses kepulangannya dari Arab Saudi ke Indonesia.

Hal tersebut ia sampaikan melalui kanal YouTube Front TV, diunggah Rabu (4/11/2020).

Baca juga: Bukan UU ITE, Di ILC, Rocky Gerung Bongkar Pengancam Kebebasan Berpendapat, Ditegur Karni Ilyas

Baca juga: Terjawab, Jadwal Habib Rizieq Shihab Setelah Tiba di Indonesia, Polisi Koordinasi Perkara Bos FPI

Baca juga: Pedaftaran Kartu Prakerja Ditutup, Masih Ada Peluang di Gelombang 12? Ada Penjelasan PMO prakerja

Baca juga: Lengkap, Hasil Terbaru Pilpres AS, Donald Trump Kejar Suara Joe Biden, Link Live Quick Count

Diketahui sebelumnya Habib Rizieq dicekal oleh pemerintah Arab Saudi dan berulang kali kepulangannya ke Tanah Air tertunda.

Dalam pernyataannya, Rizieq menegaskan pemerintah Arab Saudi telah memperpanjang izin visanya.

Ulama tersebut juga menyebutkan dirinya akan pulang ke Indonesia pada pekan depan.

Mengenai rencana kepulangan tersebut, Rizieq menegaskan dirinya tidak dibantu pihak manapun dalam mengurus statusnya di hadapan pemerintah Arab Saudi.

"Selanjutnya saya ingin sampaikan, jika ada pihak manapun dan siapapun dari pemerintah Indonesia, baik di dalam negeri maupun di luar negeri ikut membantu atau melobi pemerintah Saudi dalam kepulangan saya ini," tegas Habib Rizieq.

"Maka saya nyatakan di sini dengan tegas, bohong besar.

Sekali lagi, bohong besar, hoaks," kata pemimpin FPI ini.

Baca juga: Sosok Perwira Polisi yang Berani Pacari Putri Kapolri Idham Azis Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Rizieq Shihab menambahkan, dirinya tidak ingin merepotkan pemerintah Indonesia terkait kepulangannya.

Diketahui kabar kepulangan tokoh agama tersebut sempat berulang kali santer beredar.

Meskipun begitu, karena berbagai alasan kepulangan Rizieq Shihab ke Tanah Air terus tertunda.

"Jadi sekali lagi saya tidak ingin merepotkan pemerintah Indonesia, saya tidak ingin mempersulit pemerintah Indonesia," jelas Habib Rizieq Shihab.

Rizieq lalu mengungkapkan alasannya tidak meminta bantuan siapapun dalam mengurus kepulangan ke Indonesia.

"Saya tidak ingin memberikan beban kepada pemerintah Indonesia," papar Habib Rizieq.

"Biar beban saya saya yang tanggung, saya selesaikan, saya yang cari jalan keluarnya," lanjutnya.

Lebih lanjut, Rizieq menyampaikan sindiran terhadap pihak yang mengaku membantu dirinya dengan pemerintah Arab Saudi.

"Jadi jangan ada pihak manapun yang kemudian mem-frame jadi pahlawan kesiangan," sindir Rizieq Shihab.

Ia kemudian menerangkan pihak-pihak yang telah membantu selama keberadaannya di Arab Saudi adalah para pengurus FPI sendiri.

"Jadi kalau mau tahu siapa yang bantu saya di sini, ya kawan-kawan.

Inilah kawan-kawan saya di sini, masih banyak lagi pengurus FPI, belum lagi jemaah yang lain di kota ini yang luar biasa selama keberadaan saya di kota suci Mekkah," paparnya.

Baca juga: LIGA ITALIA Kalah dari Juventus, Pemain Pinjaman AC Milan Sebut Cristiano Ronaldo Buat Timnya Kacau

Bantah Tuduhan Overstay di Arab Saudi

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab atau yang dikenal dengan nama Habib Rizieq menegaskan status dirinya di hadapan pemerintah Arab Saudi.

Ia kemudian menyatakan pencekalannya telah dicabut dan telah berencana pulang ke Indonesia pada pekan depan.

Dalam pernyataannya, Rizieq menegaskan dirinya sudah mendapat perpanjangan visa di Arab Saudi.

Ia lalu menyampaikan ancaman terhadap pihak-pihak yang menuduh dirinya overstay di negara tersebut.

"Oleh karenanya saya nyatakan, mulai hari ini, siapapun, termasuk pejabat Indonesia baik yang di dalam negeri atau di luar negeri kalau ada yang mengatakan saya overstay, saya akan tuntut secara hukum," tegas Habib Rizieq.

"Karena itu berarti menuduh saya melakukan pelanggaran," lanjutnya.

Ia kembali menegaskan tuntutan terhadap dirinya sudah dicabut.

Selain itu, Rizieq menyinggung banyak yang menuduh dirinya melanggar izin tinggal (visa) di Arab Saudi.

"Jadi saya tidak ada overstay sama sekali," tegas Rizieq kembali.

Baca juga: TERUNGKAP Selama di Lechia Gdansk Egy Maulana Vikri Dibohongi Agen, Bagaimana Nasibnya di Polandia?

"Jadi begitu, biar pejabat-pejabat diplomatik ini paham betul soal pervisaan," sindir ulama tersebut.

Ia meminta keberadaannya di Arab Saudi yang berkepanjangan tidak dipermasalahkan, bahkan diberi tuduhan miring.

Dalam pernyataannya Rizieq menjelaskan dirinya juga dibebaskan dari denda karena telah mendapat perpanjangan visa.

"Jangan nanti sembarangan mengatakan, 'Ini overstay, ini dimaafkan, ini ada denda'. Enggak begitu, saya enggak ada overstay," ungkap Rizieq.

Ia kembali menyampaikan ancaman kepada pihak-pihak yang menuduh dirinya.

Rizieq menyebutkan dirinya bahkan akan menuntut jika ada yang menuding demikian.

"Siapa yang mengatakan saya overstay, berarti menuduh saya melakukan pelanggaran. Akan saya tuntut secara hukum," tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Rizieq menyampaikan rencana kepulangannya ke Indonesia.

Baca juga: Bill Gates Buat Heboh Lagi! Masih Ada yang Mengejutkan Selain Covid-19, Ini 4 Prediksinya Tahun 2021

"Saya ingin mengumumkan insyaallah saya dan keluarga hari Senin tanggal 9 November 2020 jam 19.30 waktu Saudi akan terbang dari bandara kota Jeddah dengan pesawat Saudia Airlines dengan nomor penerbangan SV-816," papar Habib Rizieq.

"Pengumuman kedua, insyaallah pesawat kami akan tiba mendarat di bandara Cengkareng hari Selasa 10 November 2020 jam 09.00 waktu Jakarta di Terminal 3," tambahnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Sindir Pejabat yang Ngaku Lobi Arab Saudi agar Diizinkan Pulang, Habib Rizieq: Pahlawan Kesiangan, https://wow.tribunnews.com/2020/11/04/sindir-pejabat-yang-ngaku-lobi-arab-saudi-agar-diizinkan-pulang-habib-rizieq-pahlawan-kesiangan?page=all.

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved