Bantuan Tunai Rp 700 Ribu, Warga Balikpapan Ini Mengaku akan Pakai Beli Baju

Ratusan warga terlihat memadati ruang parkir Kantor Pemkot Balikpapan untuk menunggu antrean bantuan sosial, pada Sabtu (14/11/2020).

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/MAULANA ILHAMI FAWDI
Ratusan warga terlihat memadati ruang parkir Kantor Pemkot Balikpapan untuk menunggu antrean bantuan sosial, pada Sabtu (14/11/2020). 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Ratusan warga terlihat memadati ruang parkir Kantor Pemkot Balikpapan untuk menunggu antrean bantuan sosial, pada Sabtu (14/11/2020).

Setelah menunggu hampir 4 jam, Ibu Resti, warga Kelurahan Sumber Rejo RT.13, akhirnya mendapatkan dana bantuan senilai Rp 750,000,-.

"Dari jam 8 pagi di sini, baru aja tadi dipanggil," ujarnya.

Saat ditanyakan untuk apa uang bantuan tunai itu, dirinya menjawab digunakan membeli baju.

Baca Juga: BURUAN LOGIN eform.bri.id/bpum untuk Cek Nama Penerima Bantuan UMKM dan Cara Daftar BPUM, Masih Bisa

Baca Juga: Bantuan Sosial Tunai Kembali Cair, Ribuan Warga Balikpapan Antre Sejak Pagi di Balai Kota

Baca Juga: Dinas Sosial Kabupaten Paser Salurkan Bantuan Beras 319 Ton Selama Masa Pandemi

"Mau beli baju buat saya dan buat Mama, sisanya buat tambah-tambah kebutuhan rumah," katanya.

Untuk diketahui, pembagian bantuan tunai di Kantor Pemkot Balikpapan ditujukan bagi warga Kelurahan Sumber Rejo.

Bagi warga kelurahan lain, pembagian disebar di beberapa titik, yaitu Dome Sepinggan, Kantor Kecamatan Balikpapan Utara, GOR Baru Ulu, dan Kantor Kelurahan Graha Indah.

Sebelumnya, hujan lebat yang mengguyur siang ini, tak menyurutkan penantian warga Balikpapan untuk antre, menunggu panggilan ke loket bantuan tunai.

Pembagian bantuan tunai ini dilakukan di halaman depan Kantor Pos Balikpapan Jalan Jenderal Sudirman, pada Sabtu (14/11/2020).

Di dalam tenda, warga berkerumun berteduh dari hujan. Meskipun berada di dalam tenda, air tetap masuk karena beberapa bagian tenda bocor.

Kursi yang disediakan terlihat penuh, warga terpaksa berdiri di dalam tenda.

Sembari menghindari tetesan air hujan, Pak Boni, warga Jalan Mayjen Sutoyo 56, Klandasan Ilir, tetap menanti panggilan.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved