Penanganan Covid
Ikatan Dokter Indonesia Beberkan Tingginya Jumlah Positif Covid-19 Dipengaruhi Mobilitas Warga
Wakil ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Adib Khumaidi menilai situasi pandemi covid-19 di tanah air sangat dipengaruhi mobilitas masyarakat
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Ikatan Dokter Indonesia beberkan tingginya jumlah positif Corona atau covid-19 dipengaruhi mobilitas warga.
Wakil ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Adib Khumaidi menilai situasi pandemi Corona atau covid-19 di tanah air sangat dipengaruhi mobilitas masyarakat.
Semakin tinggi mobilitas warga, angka positif covid-19 turut mengikuti.
Seperti halnya, pasca libur panjang akhir pekan Mei lalu yang meningkatkan fluktuasi kasus covid-19 sampai 20 persen.
Kemudian long weekend Agustus yang meningkatkan angka infeksi di atas dari 10 persen, dengan test rate lebih dari 20 persen.
Baca Juga: Berikut 3 Pesan Ustaz Abdul Somad Saat Safari Dakwah di Balikpapan
Baca Juga: Berikut Calon Penerima Vaksin Covid-19, Menkes Terawan Beberkan Kriteria yang Mendapatkan
"Yang kemarin itu sudah turun sampai 40% kemungkinan besar adalah dampak dari mobilitas yang terjadi di masyarakat sehingga meningkatkan fluktuasi daripada angka positif yang terjadi di masyarakat juga," ujarnya dalam konferensi virtual BNPB 'Kesiapan Penanganan Pasien di RSDC', Senin (16/11/2020).
Ia pun menyinggung, angka kenaikan kasus covid-19, dua hari lalu yang mencapai 5ribu kasus lebih.
Meski jadi angka tertinggi selama 8 bulan ini, Adib menyebut hal itu bukanlah menjadi puncak covid-19.
"Memang tidak bisa mengatakan bahwa kita sudah sampai puncak (covid-19) ini sangat terpengaruh dengan mobilitas yang terjadi di masyarakat," ungkap Adib.
Sebagai tenaga medis, Adib tak bosan mengingatkan konsep protokol kesehatan 3M yang harus selalu dipahami masyarakat sebagai cara efektif menekan penularan virus corona.
"Konsep selalu kita sampaikan bahwa menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan bisa menurunkan lebih dari 85 persen," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, pemerintah lewat Satuan Tugas (Satgas) covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan protokol kesehatan 3M yaitu Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak.
Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Corona atau covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia.