Korem 091/ASN Ajak Prajurit TNI Berbagi di Tengah Pandemi, Lewati Jalur Menantang Jangkau Perbatasan
Ratusan paket sembako dibawa dari markas Korem/091 ASN, Jalan Gajahmada, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur. Dengan semangat NKRI, di bawah l
Penulis: Mohammad Fairoussaniy |
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Ratusan paket sembako dibawa dari markas Korem/091 ASN, Jalan Gajahmada, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Dengan semangat NKRI, di bawah langit yang mendung, jajaran Korem 091/ASN (Aji Surya Natakesuma) dan beberapa komunitas pecinta off road semangat mengikuti kegiatan berbagi kepada masyarakat dan pondok pesantren yang berada di ujung Kota Tepian.
Sebelum bertolak ke ujung Samarinda yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) ini, Danrem 091/ASN Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro, membuka acara di markas utamanya.
Ia mengungkapkan, sangat menyambut baik gelaran komunitas yang merupakan rangkaian dari HUT Korem ke-40.
"Gelaran ini tentunya mempererat silaturahmi kita dengan tetap menjaga protokol kesehatan. Saya juga mohon maaf tidak bisa mengundang secara keseluruhan mengingat pandemi covid-19 atau Virus Corona yang masih melanda, dan jadikan gelaran ini sebagai semangat memerangi virus.
Memberikan contoh ke masyarakat untuk tetap patuh pada protokol kesehatan,” jelas Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro, Senin (23/11/2020).
Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro juga berharap acara tersebut dijadikan wahana untuk saling berkomunikasi, tukar pikiran baik pengetahuan maupun pengalaman dalam rangka memajukan Kaltim yang lebih sejahtera, tentram dan aman.
Ia pun berpesan, agar selalu meningkatkan nasionalisme dan patriotisme untuk menangkal berbagai ancaman yang dapat merusak persatuan dan kesatuan NKRI.
Sebanyak 200 paket sembako disiapkan TNI untuk dibagikan ke Pondok Pesantren Syaikhona Kholil dan masyarakat yang ada di kawasan Samarinda Utara, Kota Samarinda.
Ditegaskan Danrem, aksi sosial tersebut tetap memperhatikan tingkat keamanan.
“Tantangan jadi pelecut semangat kami, misi sosial juga tetap dijalankan,” tegas Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro.
Ia bersama sang istri sangat antusias menjajal rute di perbatasan Samarinda-Kukar itu.
Licin, berlumpur, dan bebatuan, jalur menuju kawasan Samarinda Utara menemani rombongan Korem 091/ASN dengan beberapa komunitas off road untuk mendatangi permukiman.
Menurutnya, sebagai prajurit TNI, off road juga bagian penting mengingat teritorial Korem 091/ASN cukup luas, sehingga ini sebagai bentuk memahami segala kondisi dan medan.
Baca juga: Pjs Bupati Kutim Sebut Kerugian Karhutla di Indonesia Tahun Lalu Capai Rp 72,9 Triliun