Dua Warga Negara Filipina Positif Covid-19, Nelayan yang Terdampar di Berau

TRIBUNKALTIM.CO,TANJUNG REDEB - Pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten kembali mengalami penambahan jumlah kasus sebanyak 4 pasien, Minggu (29/11/2020).

Dari empat pasien yang terkonfirmasi dua diantaranya merupakan warga negara asing (WNA) asal Filipina.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Berau Iswahyudi.

Ia mengatakan dua warga negara asing yang terkonfirmasi tersebut merupakan nelayan yang terdampar di Bumi Batiwakkal.

Baca Juga: Jadwal Pembukaan Pelayanan di RSUD Tarakan Kala Pandemi Covid-19, Dibatasi Jumlah Pasien

Baca Juga: Update Covid-19 di Tarakan, Tambah 14 Kasus Baru Positif, 5 Diantaranya Imported Case

Baca Juga: Personel Pengamanan di Pilkada Samarinda Akan Jalani Rapid Test untuk Tekan Penyebaran Covid-19

"Tambahan kasus positif covid-19 ada empat dua WNA asal Filipina dan 1 tranmisi lokal yang belum diketahui sumber penularannya dan satu kontak erat pasien covid-19," jelas Iswahyudi.

"Dua warga negara asing yang terkonfirmasi itu merupakan WNA yang terdampar di Berau beberapa waktu lalu dan diselamatkan oleh nelayan, kemudian dilakukan Rapid hasilnya positif dan dilanjutkan PCR juga hasilnya positif," pungkasnya.

Iswahyudi mengungkapkan WNA yang terdampar di Berau ada tiga orang namun dua diantaranya positif.

Kini kedua pasien tersebut tengah menjalani isolasi di RSUD dr Abdul Rivai Berau

"Keduanya sudah diisolasi juga telah dilakukan tracking," imbuhnya.

Baca Juga: Usai 2 Hari Dinyatakan Positif Covid-19, Wanita Asal Giripurwa Penajam Meninggal Dunia

Baca Juga: RSAL dr Ilyas Tarakan Tunggu SK Penetapan sebagai Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Kaltara

Baca Juga: Kasus Sembuh Covid-19 di Kukar Terus Meningkat, Hingga Saat Ini Pasien Sembuh Mencapai 2.860 Kasus

Iswahyudi menambahkan saat ini kasus Positif covid-19 di Kabupaten Berau berjumlah 484 kasus dan 41 kasus masih menjalani perawatan.

"Diharapkan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Berau tetap waspada dengan menerapkan protokol tidak melakukan aktifitas di luar rumah jika tidak terlalu penting, selalu memakai masker jika keluar rumah dan jaga jarak dengan siapapun, hindari kerumunan dan aktifitas yang melibatkan orang banyak dan makan makanan bergizi dan cuci tangan sesering mungkin," tutupnya.

(TribunKaltim.Co/Ikbal Nurkarim)