Penjaga Sekolah di Samarinda Produksi Pil Double L, Sehari Bisa Cetak Sampai 300 Butir
Dimanfaatkan salah seorang wakar atau penjaga sekolah, dengan memproduksi sendiri barang terlarang jenis pil double L.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Suasana penggerebekan semalam (28/11/2020) oleh tim Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polresta Samarinda, pelaku KS (49) hanya terdiam saat mendapati kepolisian menggrebek tempat produksi pil double L miliknya yang berada di gudang sekolah tempat ia biasa bekerja. TRIBUNKALTIM.CO/ MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Diakui pil double L yang diproduksi belumlah sempat dijual, lantaran rekannya PR, yang diakui tinggal di Jalan Jelawat, Kota Samarinda, yang bertugas mengedarkan, sedangkan ia berperan sebagai pencetak aja.
"Belum ada dijual, saya nggak tahu apa-apa, nyetaknya di gudang tempat saya kerja, benahi alat elektronik. Kata dia (PR) double L, saya gak pernah cobain," pungkas KS.
(TribunKaltim.Co/ Mohammad Fairoussaniy)