Mata Najwa Hari Ini, Jawara Pilkada 2020 jadi Narasumber 'Juara Pilkada di Era Corona'
Tayangan Mata Najwa bakal hadir mulai pukul 21.00 WIB.Selain bisa disaksikan melalui Trans 7.Tayangan Mata Najwa juga bisa disaksikan melalui Live
Urutan operasionalisasinya, sebut Dian, dimulai dari sampling, baru mengumpulkan data berdasarkan basis responden sesuai cara hitung cepat yang dipakai.
“(Sampling), katakanlah kedua cara menggunakan sampel 6.000 TPS, harus diyakini dan dipastikan oleh peneliti jumlah TPS itu adalah representasi dari 80 dapil,” tegas Dian.
Barulah setelah itu muncul sejumlah perbedaan dalam praktik di lapangan.
Quick count mendata angka yang didapat dari C1 dari TPS yang menjadi sampel, sementara exit poll mendata pendapat dari satu responden lelaki dan satu responden perempuan dari TPS sampel.
Level keyakinan dan margin of error Faktor berikutnya yang mempengaruhi hasil hitung cepat memakai quick count dan exit poll adalah tingkat kepercayaan (level of confidence) dan rentang angka penyimpangan (margin of error).
“Angka-angka itu tergantung masing-masing lembaga penyelanggara hitung cepat,” kata Dian.
Tingkat kepercayaan yang lazim untuk quick count dan exit poll, sebut Dian, adalah 95 persen dan 99 persen.
Ini pula pembeda hitung cepat dengan beragam survei lain yang pilihan level of confidencenya bisa 90 persen, 95 persen, atau 99 persen.
Baca juga: TERBARU Kode Redeem ML Mobile Legends 9 Desember 2020, Ikuti Event Winter Gala, Iko Uwais Jadi Chou
Baca juga: Fakta-fakta Kontestan Indonesian Idol Melisha Sidabutar Meninggal Dunia, Judika Kenang Nyanyi Bareng
Baca juga: LIVE Quick Count Pilkada 2020 Kompas TV, Hitung Cepat Pilkada Serentak Solo, Medan, Surabaya, dll
Dalam konteks Pemilu 2019, Dian menghitung bila sampel yang dipakai 6.000 TPS dan level of confidence 95 persen maka margin of error-nya di kisaran 1,27 persen.
“Itu ada hitungan matematikanya,” ujar Dian. Nilai margin of error ini adalah rentang kesalahan yang mungkin terjadi.
Artinya, kata Dian, nilai yang didapat bisa bertambah sampai dengan angka margin itu, atau malah sebaliknya berkurang hingga sebanyak margin of error itu.
(*)