Agenda Akhir Tahun di Plaza Balikpapan tak Semeriah Biasanya, Ajang Kegiatan Digelar Lebih Sederhana

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Pandemi Virus Corona ( covid-19 ) yang tak kunjung usai membuat beberapa penyelenggaraan ajang kegiatan terpaksa dibatalkan atau ditunda.

Adaptasi kebiasaan baru atau new normal membuat kondisi perlahan membaik dibandingkan masa awal Virus Corona mewabah.

Memasuki akhir tahun, biasanya pusat perbelanjaan Kota Minyak selalu menggelar ajang yang meriah sebagai hiburan bagi para warga kota seperti yang kerap dilakukan Plaza Balikpapan.

Bercermin dari situasi dan kondisi yang masih belum memungkinkan untuk menggelar ajang kegiatan dengan massa yang banyak, pusat perbelanjaan anak perusahaan Agung Podomoro Land ini tak menggelar kegiatan yang meriah.

Menurut Public Relation Plaza Balikpapan Berka Adi Sasongko, ajang tahun ini masih akan ada agenda natal dan tahun baru.

Namun gelarannya lebih sederhana.

"Event tahun ini kami masih ada The Joyful Story, yang mana bernuansa natal. Tapi tidak semasif dulu. Misalnya seperti tahun lalu kita ada Bubble Land," ujar Berka Adi Sasongko.

Manajemen Plaza Balikpapan, lanjut Berka Adi Sasongko, saat ini lebih mengeksplorasi area outdoor, yaitu Bay Park dan Sea Side Avenue, dengan menggelar pameran kuliner serta menggandeng komunitas tari dan olahraga.

Sementara untuk menutup tahun ini, pihaknya berencana menggelar Bay Park Mini Zoo.

Di mana, ragam fauna akan ditampilkan di ajang tersebut.

Meski banyak agenda, ia menyebut bahwa pihaknya masih mengamati situasi kini.

Pihaknya khawatir, kasus pandemi kembali melonjak yang mana memaksa pihaknya kembali mengontrol diri seperti sebelumnya.

Baca juga: Nikmati Kuliner di Parade Food Truck dengan Suguhan Panorama Laut di SeaSide Avenue Plaza Balikpapan

Baca juga: NEWS VIDEO CGV Plaza Balikpapan Sudah Beroperasi, Tetapkan Protokol Kesehatan, Banyak Promo Menarik

"Kami masih wait and see kondisi saat ini. Karena dari pegiat event di Balikpapan juga belum ada yang berani memulai," imbuhnya.

Kekhawatiran yang dirasakan, bukan dari penerapan protokol kesehatan.

Karena pihaknya sudah menjalankannya dengan amat maksimal sesuai standar.

Melainkan, rasa khawatir apabila muncul klaster baru lagi.

"Kami baru bisa optimistis menggelar event pada tahun 2021. Tepatnya sekitar akhir Januari atau awal Februari mendatang," ucapnya.

(TribunKaltim.co/Heriani)