Usai Rapat Pleno Rekapitulasi Suara, Paslon Nomor Urut 3 Bakal Gugat KPU Samarinda ke MK

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- KPU Samarinda telah usai menyelenggarakan rapat pleno rekapitulasi suara tingkat Kota di hotel Bumi Senyiur, Kamis (17/12/2020) pukul 04.00 Wita.

Pelaksanaan pleno sampai Kamis tadi subuh dikarenakan adanya kesalahan input jumlah pemilih di 10 Kecamatan Kota Samarinda.

Selain itu saksi paslon 03 seringkali mengajukan protes sehingga pelaksanaan rapat pleno berjalan molor.

Perjalanan KPU Samarinda tidak berhenti di situ saja.

Masih ada tugas yang kemungkinan dibebankan oleh Ketua KPU Samarinda Firman Hidayat dan para komisioner.

Tugas tersebut adalah menerima tuntutan paslon 03 yang kemungkinan akan menggugat ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Gugatan tersebut dikarenakan selisih suara antara paslon 02 Andi Harun-Rusmadi hanya sekitar 4000-an suara saja.

Selain itu diperkirakan paslon 03 akan menggugat KPU karena dianggap tidak bekerja sesuai ketentuan.

Meskipun begitu, Firman Hidayat mengatakan sangat siap jika paslon 03 akan menggugat pihaknya.

Ia mengakui telah memiliki bukti otentik maupun digital untuk melawan argumentasi paslon 03 saat dilaporkan ke MK.

"Kami dari KPU menunggu jika ada upaya hukum calon sampai mendaftarkan ke MK," ucap Firman Hidayat.

Selain itu ia berharap paslon 03 membawa bukti kuat ketika mengajukan hal tersebut.

Sebab selama rapat pleno berlangsung, pihaknya hanya menyertakan asumsi.

"Kalau sepanjang pleno tidak ada data yang diungkapkan terkait jumlah surat suara tidak sah 17.475, ya memang ada catatan kami surat suara tidak sah seperti itu. Angka itu apa ada pelanggaran tidak dapat ditunjukkan paslon 03. Mereka bermain secara asumsi tanpa pembuktian secara konkret," ujar Firman Hidayat.

Baca juga: Hasil Pilkada Berau 2020, Rekapitulasi Penghitungan Suara Selesai, Paslon Juniarsih-Gamalis Unggul

Baca juga: Hasil Pilkada Samarinda 2020, Rekapitulasi Tingkat Kota Selesai, Paslon Andi Harun-Rusmadi Terpilih

Diberitakan sebelumnya, 10 kecamatan telah memberikan jumlah data suara sah.