Demo Pilkada Kutim
3 Orang Ditangkap Dalam Kericuhan Rapat Pleno KPU Kutim
Dalam kericuhan itu terdapat pula, 1 aparat kepolisian yang mengalami luka ringan sebab sempat terjadi pemukulan.
TRIBUNKALTIM.CO,SANGATTA-Kapolres Kutai Timur AKBP Welly Djatmoko menyampaikan beberapa hal, terkait penangkapan 3 massa pada kericuhan rapat pleno KPU Kutai Timur pada Kamis (17/12/2020) kemarin.
Polres Kutai Timur sedang mendalami kasus kericuhan tersebut.
Dalam kericuhan itu terdapat pula, 1 aparat kepolisian yang mengalami luka ringan sebab sempat terjadi pemukulan.
Baca juga: Tak Puas Hasil Rekapitulasi Suara Pilkada Kutim, Ratusan Massa Pendukung Paslon 1 Terlibat Kerusuhan
Baca juga: Hasil Pleno Pilkada Kutim, AS-KB Unggul dengan Meraih 71.797 Suara
Baca juga: Jelang Ketok Palu Rapat Pleno KPU Kutim, Ratusan Warga Melakukan Kerusuhan
"Kita dalamin dulu apakah 3 orang yang ditangkap itu, yang satunya jadi orator dan ada juga yang melakukan pemukulan pada anggota," ujar AKBP Welly Djatmoko, Jumat(18/12/2020)
Pihak kepolisian akan memberlakukan hukum yang berlaku jika ada unsur memenuhi dalam kasus tersebut.
"Tapi masih kita dalamin unsurnya memenuhi apa enggak, jadi kalau unsurnya memenuhi ya kita proses secara hukum yang berlaku," kata AKBP Welly Djatmoko
Ketiga massa pada kericuhan itu, menjalani pemeriksaan di Reskrim Kutim.
"Sekarang kan masih di Polres, menjalani pemeriksaan di Reskrim masih jadi, sementara masih belum ditahan. Kalau memenuhi unsur-unsurnya ya nanti kita proses hukum," ujar AKBP Welly Djatmoko
Baca juga: NEWS VIDEO Jelang Pengetukan Palu Rapat Pleno Pilkada Kutim, Ratusan Massa Terlibat Kerusuhan
Baca juga: BREAKING NEWS Massa Pendukung Paslon Nomor Urut 1 Pilkada Kutim Kembali Memadati Area KPU
Baca juga: Hasil Pilkada Kutim 2020, Proses Penghitungan Suara, Saksi Paslon 1 Mengamuk dalam Rapat Pleno
Sebelumnya, ratusan massa berdatangan memenuhi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kutim selama 2 hari berlangsungnya rapat pleno terbuka penghitungan suara Pilkada Kutim.
Hari kedua sebelum ketuk palu hasil rekapitulasi suara, massa terpancing emosi dan terjadilah kericuhan itu.
Akhirnya 3 orang ditangkap oleh pihak kepolisian Kutim dalam kericuhan tersebut.
TRIBUNKALTIM.CO/Dini