Kecelakaan Maut di Bontang
Kecelakaan Maut di Bontang, Turun Hujan Jarak Pandang Jalan Terbatas, Pengendara Motor Tewas
Pengendara Mio seruduk trotoar dan terpental menabrak pohon dinyatakan meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Amalia Bontang.
Penulis: Ismail Usman | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG – Pengendara Mio seruduk trotoar dan terpental menabrak pohon dinyatakan meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Amalia Bontang, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur pada Sabtu (19/12/2020).
Sebelumnya, pengendara motor Mio tersebut terlibat dalam kecelakaan tunggal di Jalan MT Haryono Bontang, Jumat (18/12/2020) malam lalu.
Dari penuturan Kasat Lantas Polres Bontang AKP Imam Syafi’i, pengendara Mio itu melaju kenjang dari arah MH Tamrin melaju kencang ke arah MT Haryono hingga menabrak trotoar jalan sebelum menabrak pohon.
Dari pemeriksaan tim medis yang di himpun Satlantas Polres Bontang, pengendara tersebut tidak dalam pengaruh alkohol.
Baca juga: Pencarian Korban Kecelakaan Speedboat vs Ponton di Samarinda, Operasi SAR Ditutup Sementara
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Samarinda, Motor Terbentur Pintu Truk Fuso, Satu Korban Nyawa Melayang
Baca juga: Selebgram Salshabilla Adriani Kecelakaan, Tabrak 2 Mobil Parkir, Sempat Kabur Sebelum Diamankan
Baca juga: Profil Salshabilla Adriani, Selebgram yang Terlibat Kecelakaan Beruntun dan Tabrak 2 Mobil Parkir
"Keadaanya normal. Pengendara memang laju, ditambah lagi hujan yang menyebabkan jarak pandang dia terbatas," terangnya.
Pengendara yang merupakan warga Bontang Utara itu masih dibawah umur yang memiliki surat izin mengemudi.
"Umurnya masih dibawah 17 tahun," ungkapnya.
AKP Imam mengimbau kepada orangtua agar kiranya tidak mengizinkan anaknya membawa kendaraan sendiri.
Baca juga: Lebih Mengerikan Dibandingkan Covid, Dirlantas Polda Kaltim Sebut Kasus Kecelakaan Sering Diabaikan
Baca juga: Program BPJAMSOSTEK Jaminan Kecelakaan Kerja-Return To Work Raih Penghargaan Sinovik Award
Baca juga: Pelajar Sering Terlibat Kecelakaan Motor, Dishub Samarinda Dorong Swasta Operasikan Angkutan Pelajar
Baca juga: NEWS VIDEO Out of Control, Truk Tronton Kecelakaan di Gunung Tangga Poros Samarinda-Bontang
Selain itu ia juga ingatkan agar seluruh masyarakat, diharapkan selalu menerapkan TRI SIAP.
Yakni, siap kondisi fisik, siap kondisi kendaraan, serta siap mematuhi peraturan berlalu lintas.
“Karena kecelakaan berawal dari pelanggaran lalu lintas,” pungkasnya.
Pengendara Seruduk Pohon
Berita sebelumnya. Tabrak trotoar pengendara motor Mio terpental, seruduk pohon, lalu tewas di Rumah Sakit Bontang.
Kecelakaan tunggal itu terjadi di Jalan MT Haryono, Bontang Utara, Jumat (18/12/2020) sekira 22.40 wita.
Diduga pengendara motor Mio dari arah Jalan MH Tamrin, melaju kencang ke arah Jalan MT Haryono hingga menabrak trotoar pembatas jalan, sebelum terpental keluar jalan dan terbentur pohon.