Virus Corona di Malinau

UPDATE Virus Corona di Malinau, Tambah 5 Terkonfirmasi Positif Covid-19, Satu Pasien Sembuh

Setelah sepekan nihil tambahan kasus, Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, kembali mendapatkan tambahan 5 kasus

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD SUPRI
Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Malinau, John Felix Rundupadang 

TRIBUNKALTIM.CO, MALINAU - Setelah sepekan nihil tambahan kasus, Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara, kembali mendapatkan tambahan 5 kasus terkonfirmasi positif covid-19, Selasa (12/1/2021).

Hingga saat ini, jumlah kasus positif covid-19 di Malinau sebanyak 317 kasus, dengan tingkat kesembuhan 248 kasus.

Tambahan 5 kasus konfirmasi positif covid-19 berasal dari 2 kasus kontak erat, dan 3 kasus transmisi lokal.

Kasus positif covid-19 dari kontak erat yakni seorang perempuan inisial NP (42), dan seorang laki-laki inisial P (38).

Baca juga: UPDATE Virus Corona di Balikpapan, Rencana Pembatasan Kegiatan, Walikota Rizal Effendi Beri Bocoran

Baca juga: Angka Covid-19 Melonjak di Kukar, Kasus Baru Positif Corona Capai 70 Orang, 2 Pasien Meninggal Dunia

Baca juga: Kasus Sembuh dari Covid-19 Bertambah 75 Orang di Berau, 2 Pasien Corona Meninggal Dunia

Sedangkan 3 kasus transmisi lokal antara lain pasien laki-laki inisial NPHY (54) dan BMK (23) serta seorang pasien perempuan inisial N (38).

Saat ini, sebanyak 69 pasien terkonfirmasi positif covid-19 sedang menjalani perawatan dan isolasi manditi di Kabupaten Malinau.

Dikonfirmasi kepada Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Malinau (Dinkes P2KB Malinau), John Felix Rundupadang, mengatakan pekan lalu pihaknya telah mengirimkan hasil tes swab ke Kota Surabaya, Jawa Timur.

Menurut John Felix, hasil pemeriksaan sejumlah pelaku perjalanan dan kontak erat dari pasien sebelumnya dinyatakan positif Corona atau covid-19.

"Kita sudah kirim pekan lalu. Hasil pemeriksaan mereka dinyatakan positif. Ada sekian pelaku perjalanan dan sisanya kontak erat pasien sebelumnya," ujarnya kepada TribunKaltara.com.

Baca juga: Pemkab Kubar Fokuskan Strategi Penguatan Penanganan Covid-19 dari Satgas Tingkat Kecamatan

Baca juga: UPDATE Virus Corona di Bontang, Kepala Puskesmas Terpapar Covid-19, Pelayanan Tetap Dibuka

Baca juga: Nihil Tambahan Kasus Covid-19 Selama Sepekan di Malinau, Angka Kesembuhan Bertambah Jadi 244

John Felix mengatakan, hingga saat ini kasus pelaku perjalanan masib mendominasi di Kabupaten Malinau.

Karena hal itu, Dinkes P2KB Malinau terus menhingatkan agar masyarakat aktif melaporkan jika ada anggota keluarganya yang baru tiba sehabis melakukan perjalanan.

Langkah yang paling efektif untuk menekan angka positif covid-19 yang diakibatkan dari pelaku perjalanan adalah melakukan isolasi mandiri.

"Kita terus ingatkan, bagi warga yang baru pulang dari luar daerah supaya isolasi mandiri 14 hari. Kalau tidak bisa, silahkan periksakan diri untuk memastikan dirinya bebas dari covid-19," ungkapnya.

Waspada Virus Corona Varian Baru

Muncul varian baru Corona, Menristek minta waspadai, fakta bukti penularan di Indonesia belum ada.

Menteri Riset dan Teknologi/ Kepala Badan Riset Nasional (Menristek/BRIN) Bambang Brodjonegoro meminta masyarakat mewaspadai varian baru virus Corona yang ditemukan di Inggris.

Menurutnya, kewaspadaan perlu ditingkatkan untuk mencegah tingginya penularan, akibat varian baru virus covid-19 atau Corona ini.

"Kita harus sangat waspada dengan peningkatan kasus positif dan juga infeksi yang tinggi kita harus menjaga varian ini tdk sampa ikut membuat keadaan makin berat," ujar Bambang yang disiarkan channel Youtube BNPB, Kamis (24/12/2020).

Baca juga: UPDATE Virus Corona di Kutai Barat, Jelang Natal 2020, Pasien Covid-19 Meninggal Dunia 8 Orang

Baca juga: Pendeta GPIB Maranatha Tanjung Selor: Jemaat Harus Kuat, Yakin Pandemi Corona akan Kita Lewati

Baca juga: UPDATE Virus Corona di Balikpapan, BI Beri Hibah Mobil Operasional Vaksinasi Covid-19

Bambang mengungkapkan saat ini belum ada penelitian yang menunjukan varian baru virus Corona ini telah muncul di Indonesia.

"Tetapi saat ini kita simpulkan belum ada bukti yang membuktikan varian ini sudah ada di Indonesia, belum ada bukti," tutur Bambang.

Meski begitu, Bambang meminta seluruh pihak untuk mewaspadai varian baru dari virus Corona ini. Terlebih, menurutnya, fasilitas penelitian molekuler yang dimiliki oleh Indonesia tidak secanggih di Inggris.

Dirinya mengatakan saat ini pemerintah masih mendalami jenis baru varian baru virus Corona ini.

"Meskipun belum ada bukti bahwa varian ini meningkatkan keparahan penyakit, namun bukan berarti itu pasti seperti itu, karena ini masih butuh informasi dan penelitian lebih lanjut," ucap Bambang.

Baca juga: Jenis Baru Virus Corona Muncul di Inggris, Menyebar Lebih Cepat, Bagaimana Gejalanya

Baca juga: Dokter di Jepang Ingatkan Tahun Baru Jangan ke Luar Rumah, Virus Corona tak Mengenal Tutup Tahun

Baca juga: Pasien Dirawat Akibat Corona Melonjak, Ruang Isolasi Covid-19 di Balikpapan Nyaris Penuh

Selain itu, dua negara tetangga Indonesia, yakni Singapura dan Australia. Sehingga Bambang meminta masyarakat tetap waspada terhadap varian baru virus Corona ini.

"Kalau kita lihat ada dua negara tetangga kita yang kedatangan virus ini. Pertama Australia kemudian baru saja Singapura. Kasusnya satu orang, tapi itu artinya kita mesti berhati-hati karena kasusnya semakin dekat dengan kita," pungkas Bambang.

10 Cara Pencegahan Virus Corona

1. Menjaga kesehatan dan kebugaran agar stamina tubuh tetap prima dan sistem kekebalan tubuh meningkat.

2. Mencuci tangan dengan benar secara teratur menggunakan air dan sabun atau hand-rub berbasis alkohol.

3. Saat batuk dan bersin, tutup hidung dan mulut Anda menggunakan tisu atau lengan atas bagian dalam (bukan dengan telapak tangan).

4. Hindari kontak dengan orang lain atau bepergian ke tempat umum.

5. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut (segitiga wajah).

6. Gunakan masker secara benar hingga menutupi mulut dan hidung ketika Anda sakit atau berada di tempat umum.

Pemakaman pasien laki-laki (BPN 2060), berusia 57 tahun, meninggal dunia pada 07 September 2020 jam 12.09 di RS Siloam dimakamkan di TPU KM 15.
Pemakaman pasien laki-laki (BPN 2060), berusia 57 tahun, meninggal dunia pada 07 September 2020 jam 12.09 di RS Siloam dimakamkan di TPU KM 15. (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

7. Buang tisu dan masker yang sudah digunakan ke tempat sampah secara benar, lalu cucilah tangan Anda.

8. Mununda perjalanan ke daerah atau negara di mana virus ini ditemukan.

9. Hindari berpergian ke luar rumah saat Anda merasa kurang sehat.

10. Selalu pantau perkembangan penyakit covid-19 dari sumber resmi dan akurat.

Catatan Redaksi:

Bersama-kita lawan virus Corona.

Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

( TribunKaltara.com / Mohammad Supri )

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved