Berita Nasional Terkini

POLISI Terlibat Narkoba tak Ada Ampun, Janji Komjen Listyo Sigit Prabowo Disorot Mahfud MD

Oknum polisi yang terlibat narkoba siap-siap sengsara. Komjen Listyo Sigit Prabowo berjanji tak memberi ampun jika dirinya ditunjuk sebagai Kapolri.

Editor: Syaiful Syafar
KOLASE TRIBUNNEWS.COM
Janji Komjen Listyo Sigit Prabowo terkait penindakan terhadap oknum polisi terlibat narkoba jika dirinya dilantik sebagai Kapolri mendapat sorotan dari Menkopolhukam Mahfud MD. 

Nantinya, jika ada anggota polisi yang terbukti terlibat dalam peredaran narkoba, ia tak segan untuk memecat dan memidanakannya.

"Tidak ada toleransi dan tidak boleh ada ruang bagi bandar narkoba di negara ini, termasuk anggota Polri didalamnya."

"Pilihannya hanya satu pecat dan pidanakan. Jadi kami tidak main-main dalam hal ini, kami akan buktikan," kata Listyo.

Terkait dengan kasus tindak terorisme, pihaknya akan menerapkan tindakan tegas dan terukur dengan tetap menghormati Hak Asasi Manusia (HAM).

Ia juga akan melibatkan pesantren dan tokoh agama untuk mengedukasi masyarakat yang terlibat tindak terorisme.

"Penegakan hukum tindak terorisme dilakukan secara tegas dan terukur namun tentu tetap menghormati Hak Asasi Manusia."

"Penahanan dijadikan sarana edukasi melalui pendidikan dengan melibatkan pesantren dan tokoh agama untuk ikut terlibat didalamnya," terangnya, seperti di siaran langsung YouTube Kompas TV, Rabu, (21/01/2021).

Baca juga: Listyo Sigit Prabowo Blak-blakan di Depan DPR, Ungkap Arogansi dan Pungli di Tubuh Polri

Sementara itu, terkait dengan kejahatan di ruang cyber, pihaknya akan terus melakukan edukasi pada masyarakat.

"Khusus terhadap kasus yang menjadi perhatian masyarakat seperti kejahatan jalanan, kejahatan ekonomi dan tindak pidana narkoba."

"Polri akan memberi perhatian khusus dan bertindak tegas," kata dia.

Lebih lanjut, menurutnya Polri tidak boleh menjadi alat kekuasaan bagi kelompok tertentu dan harus menjadi alat yang ditujukan untuk kemajuan Indonesia.

"Polri juga tidak boleh menjadi alat kekuasaan karen sejatinya Polri adalah alat negara."

"Oleh karena itu, setiap tindakan Polri harus ditujukan untuk kemajuan Indonesia dalam bingkai NKRI," tegas dia.

Sifat Pendiamnya Dipuji

Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji Kalasan, Sleman, Gus Miftah memberikan pujian kepada Komjen Listyo Sigit Prabowo.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved