Rencana Penutupan Jembatan Jelarai di Bulungan Ditunda, Akses Jalan Alternatif Masih Dalam Persiapan

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR- Penutupan akses jalan Jembatan Jelarai di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara yang sedianya dilakukan pada hari Sabtu (30/1/2021), harus ditunda.

Penutupan ditunda karena berbagai instansi terkait, masih mematangkan koordinasi terkait pengalihan arus lalu lintas.

Hal tersebut dikonfirmasi pihak Balai Pengelola Jalan Nasional atau BPJN Kaltara melalui Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional atau Satker PJN.

Baca juga: BREAKING NEWS Kabar Duka, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda Nursan Meninggal Dunia

Baca juga: Kisah Dimas R Wardhana Anak Muda Balikpapan, Menyampaikan Pesan Melalui Grafiti di Tembok

Baca juga: Walikota Rizal Effendi Disorot GP Ansor, Kritik PPKM di Balikpapan yang Susahkan Pedagang Kecil

"Kami masih menunggu hasil koordinasi mengenai penutupan jalan dengan stakeholder lain," ujar Kepala Satker PJN,
Andi Nugroho Jati, Sabtu (30/1/2021).

Menurut Kepala Satker PJN, proses koordinasi masih berlangsung, dan masih menunggu hasil rapat pada Senin atau Selasa mendatang.

"Ya kami masih menunggu rapat koordinasi, Senin atau Selasa nanti," tuturnya.

Dia menambahkan, proses sosialisasi pengalihan arus lalu lintas, serta pemasangan rambu-rambu lalu lintas di jalan alternatif Jalan Meranti masih berlangsung.

Pantauan awak TribunKaltara.com jalur alternatif Jalan Meranti, masih dalam proses pengerasan jalan di beberapa titik.

Banyaknya debu di sepanjang jalan, mengharuskan pengguna jalan menurunkan kecepatan karena terbatasnya jarak pandang.

Diberitakan sebelumnya, perbaikan jembatan Jelarai, difokuskan pada bagian jalan pendekat atau oprit jembatan.

Pengerjaan perbaikan dijadwalkan selesai pada awal bulan Mei 2021.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Rahmad Taufiq