Berita Nasional Terkini
SBY Lebih Dulu Kirim Sinyal, Aktor Kudeta AHY Siapkan Uang Banyak Agar Ada KLB Rebut Partai Demokrat
SBY lebih dulu kirim sinyal, aktor kudeta AHY siapkan uang banyak agar ada KLB rebut Partai Demokrat
TRIBUNKALTIM.CO - Pendiri Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY) sudah mengirim sinyal lebih dulu terkait upaya kudeta di partai yang dipimpin anaknya.
Sinyal itu dilontarkan SBY via Twitter sehari sebelum Agus Harimurti Yudhoyono mengumumkan upaya makar di Partai Demokrat.
Diketahui, AHY menyebut ada 5 aktor yang mencoba menggulingkan dirinya dar posisi Ketua Umum.
Secara terang-terangan, putra Presiden ke VI RI ini menyebut ada sosok dekat Joko Widodo ( Jokowi) yang mencoba melengserkannya.
Bahkan, sosok tersebut sudah menyiapkan banyak uang agar Partai Demokrat menggelar Kongres Luar Biasa ( KLB).
AHY pun langsung mengonfirmasi hal ini ke Presiden Jokowi.
Baca juga: Giliran Natalius Pigai Dilaporkan ke Bareskrim, Dugaan Kasus Rasisme ke 2 Suku Sekaligus, Diperiksa?
Baca juga: Terbongkar, 5 Latar Aktor Kudeta AHY di Kursi Ketum Demokrat, Ferdinand Hutahaean Tak Tinggal Diam
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono mengungkapkan adanya gerakan makar dengan tujuan untuk mengudeta dirinya.
Menurut AHY terdapat lima orang yang mencoba mengambil alih kekuasaan Partai Demokrat, termasuk satu di antaranya merupakan seorang pejabat pemerintah di lingkaran Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sehari sebelum pernyataan resmi dari AHY, Minggu (31/1/2021), sang ayah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga merupakan mantan Ketum Demokrat dan Presiden ke-6 RI, rupanya telah menuliskan cuitan tentang cara berpolitik yang bermoral.
SBY mengatakan ada tiga golongan manusia dalam menjalani hidup maupun berpolitik.
Tiga golongan tersebut adalah orang baik, orang buruk, dan orang jelek atau menjijikan.
Dirinya berharap, ketika tidak bisa menjadi orang baik, setidaknya tidak menjadi orang jelek.
"Bagi siapapun yang memegang kekuasaan politik, pada tingkat apapun, banyak cara berpolitik yang lebih bermoral & lebih beradab."
"Ada 3 golongan manusia, yaitu "the good", "the bad" & "the ugly". Kalau tidak bisa menjadi "the good" janganlah menjadi "the ugly"," tulis cuitan SBY, Minggu (31/1/2021).