Berita Nasional Terkini
Tak Banjir Lagi, Anies Baswedan Bandingkan Kampung Melayu Zamannya & Era Ahok, Bongkar Tips Sukses
Tak banjir lagi, Anies Baswedan bandingkan Kampung Melayu zamannya & era Ahok,bongkar tips sukses
Anies Baswedan mengaku bersyukur bahwa Program 'Gerebek Lumpur' yang dijalankan dalam beberapa bulan terakhir telah menunjukkan hasilnya.
Di mana saluran-saluran air dalam sistem drainase di Jakarta sedimentasinya bisa dibersihkan.
Sehingga bisa mengelola limpahan air hujan dengan lebih baik.
• Misteri Penyebab Batal Nikah, Sifat Asli Ayu Ting Ting Diulas, Keluarga Adit Risih dan tak Dihargai?
"Kita tentu tetap waspada karena musim hujan belum selesai, tapi tim kita semuanya bersiap, baik dari pintu Katulampa, Depok, Manggarai, hingga ke semua pintu air lainnya di Jakarta," katanya.
Selain itu, Gubernur Anies Baswedan menjelaskan bahwa dalam menghadapi musim hujan Pemprov DKI menilai hal-hal yang perlu diantisipasi ketika musim hujan.
Yaitu kondisi curah hujan di kawasan hulu, curah hujan lokal, serta melihat kondisi permukaan air laut karena Ibu Kota berada di posisir pesisir pantai.
"Apabila permukaan air laut meningkat, maka kawasan yang persis berdempetan dengan pesisir pantai, berpotensi mengalami banjir.
Jadi bukan satu-satunya curah hujan, tapi juga ada seperti ketinggian permukaan air laut," katanya.
Di samping itu, Pemprov DKI telah banyak belajar dari kasus genangan awal tahun 2020, di mana saat persiapan menghadapi musim hujan, seluruh jajaran Dinas SDA telah mengantisipasi sejak tahun lalu.
Sehingga, saat ini Pemprov DKI terbantu dalam mengantisipasi situasi jika terjadi hal di luar kendali seperti volume air yang tinggi akibat curah hujan yang intensif.
• Foto Bareng Bunga Citra Lestari & NOAH Disorot, Fokus Tangan Ariel, Duluan dengan BCL atau Agnez Mo?
Anies Baswedan mengatakan, yang sudah dikerjakan sejak lama adalah:
Pertama, pengerukan waduk-waduk di Jakarta sejak tahun lalu.
Kedua, pembersihan sendimentasi di saluran saluran dikerjakan dengan luar biasa.