Berita Viral

Viral! Fakta Baru Chip KTP Elektronik Disebut Bisa Melacak Seseorang, Begini Penjelasan Dukcapil

Viral vvideo terkait pembongkaran chip dari KTP elektronik yang disebutkan dapat dipergunakan pihak kepolisian untuk melacak keberadaan seseorang

Editor: Doan Pardede
Tangkapan layar TikTok
Aksi bongkar KTP elektronik yang viral di medsos 

TRIBUNKALTIM.CO - Sebuah video berisi tayangan pembongkaran Chip KTP Elektronik yang disebutkan dapat melacak seseorang membuat heboh dan viral, ini penjelasan Dukcapil.

Unggahan video terkait pembongkaran chip dari KTP elektronik yang disebutkan dapat dipergunakan pihak kepolisian untuk melacak keberadaan seseorang ramai di aplikasi TikTok.

Unggahan terkait pembongkaran chip di KTP-el tersebut salah satunya diunggah oleh akun TikTok @sultanerickprabu.

Hingga Jumat (12/2/2021) siang, unggahan tersebut telah dikomentari lebih dari 3.000 kali, dan disukai lebih dari 23.000 pengguna.

Video 48 Detik Mirip Robby Purba Viral, Aksi Kekerasan Dorong Pelayan Restoran

Viral Video Pria Mirip Chef Juna, Bergaya Juri MasterChef Indonesia, Dikira Beneran, tapi Mastercep

“Ayo duetin#robekktpanda ##360HKFoodMoments," tulisnya sambil memperlihatkan aksi pembongkaran KTP.

Selain akun tersebut, akun lain yakni @cutmuliaqey juga membagikan hal serupa.

“Jadi ini yg kalian yg kalian resahkan?? heh!! #tiktokofficialindonesia #viral #fyp? #fypdongggg #fyp,” tulisnya sembari memperlihatkan aksinya membongkar chip menggunakan pisau.

Postingan tersebut hingga Jumat (12/2/2021) siang juga telah disukai lebih dari 10.000 pengguna dan dikomentari lebih dari 1.500 komentar. 

 @cutmuliaqey jadi ini yg kalian yg kalian resahkan?? heh!! ##tiktokofficialindonesia ##viral ##fyp? ##fypdongggg ##fyp ? original sound - Rafi Amonk Beragam komentar pun muncul terkait video tersebut.

Aksi bongkar KTP elektronik yang viral di medsos
Aksi bongkar KTP elektronik yang viral di medsos (Tangkapan layar TikTok)

Lantas, benarkan informasi tersebut?

Penjelasan Dukcapil

Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Dukcapil Kemendagri) Zudan Arif Fakrulloh memberikan penjelaskan

DIkatakannya, dalam KTP elektronik memang terdapat chip yang terletak di sekitar lapisan keempat.

NEWS VIDEO Viral, Detik-detik Istri Gerebek Suami Ngamar di Hotel dengan Wanita Lain

Viral Postingan Moeldoko Aku Ngopi-Ngopi, Kenapa Ada yang Grogi?, Diduga Sindir Petinggi Demokrat

Namun ia menegaskan, chip KTP tersebut hanya berfungsi menyimpan data KTP elektronik saja dan tidak berisikan chip yang dapat dipergunakan untuk melacak lokasi seseorang.

" Chip yang ada dalam KTP-el hanya berisi data kependudukan," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (12/2/2021).

Selain itu, data kependudukan tersebut, imbuhnya hanya bisa dibuka dengan card reader atau kerja sama antara lembaga pengguna dengan Lembaga Direktorat Dukcapil.

“Di dalam KTP elektronik tidak ada chip lain yang berisi modul-lain, misalnya untuk menyadap suara, untuk mengikuti seseorang. Tidak ada. Saya pastikan hanya berisi satu chip saja yang berisi data kependudukan. Karena itu KTP kita aman. Silakan dibawa ke mana pun. Karena itu adalah identitas kita sebagai warga negara,” imbuh dia.

Zudan pun menyayangkan aksi pembongkaran KTP elektronik yang ada dalam unggahan video tersebut.

“Jangan merusak KTP elektronik karena itu adalah dokumen yang penting bagi anda sendiri,” kata dia.

Viral Ditemukan Tulisan Tugas Sekolah Anak SD Tahun 1969 Prediksi Masa Depan, Sebut Video Call

Cuek Meski Diteriaki Warga, Video Viral Pasangan Berbuat Asusila di Gubuk Tengah Sawah di Pekalongan

Penjelasan pihak kepolisian

Apabila KTP tersebut rusak, imbuhnya maka yang direpotkan adalah diri sendiri.

“Bila rusak harus membuat lagi ke Dukcapil. Blangkonya terbatas dan sedang pandemi Covid-19," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dispendukcapil Kota Yogyakarta Lucy Irawati menambahkan penjelasan.

Menurutnya, chip yang berada di KTP elektronik tersebut tidak dapat dilihat langsung oleh mata dan hanya dapat dilihat dengan bantuan alat khusus.

Terkait dengan data-data yang ada dalam chip tersebut dipastikan aman.

"Data-data yang ada dalam chip ini aman dan inkrepsi (terkunci) tidak sembarangan dapat dibaca dan bukan untuk melacak keberadaan seseorang," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (12/2/2021).

Hal senada juga diungkapkan oleh Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Rusdi Hartono.

Menurutnya penyebutan chip di KTP elektronik yang dipergunakan untuk melacak seseorang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

"Hal itu tidak benar (tidak untuk melacak seseorang)," ujarnya singkat saat dihubungi terpisah, Jumat (12/2/2021).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Video Pembongkaran Chip KTP Elektronik yang Disebutkan Dapat Melacak Seseorang, Ini Penjelasan Dukcapil"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved