Berita Kubar Terkini

Jamin Kelangsungan Belajar Mengajar Saat Pandemi Covid-19, Disdikbud Kubar Bikin Terobosan Baru

Seluruh aktivitas belajar mengajar selama masa pendemi ini mengalami hambatan termasuk di wilayah Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur

Penulis: Zainul | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar (PPD) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kubar, Yakobus Yamon. TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL 

TRIBUNKALTIM.CO,SENDAWAR - Seluruh aktivitas belajar mengajar selama masa pendemi ini mengalami hambatan termasuk di wilayah Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur.

Untuk mengatasi hal itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Barat (Kubar) membuat inovasi terobosan baru guna mendukung suksesnya pembelajaran ditengah Pandemi Covid-19.

Terobosan baru yang di gagas itu adalah program Kubar Jaji, tahun 2021 ini.

Baca juga: BREAKING NEWS Bupati Paser Yusriansyah Syarkawi Meninggal Dunia, Hasil PCR Belum Keluar

Baca juga: Banyak Calon Penerima Vaksin Sinovac Dosis Kedua di Kutim Mendadak Tensi Darahnya Tinggi

Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar (PPD) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kubar, Yakobus Yamon mengatakan, program tersebut merupakan sistem pembelajaran secara Live Streaming dan mengadopsi nama dari bahasa daerah yang diartikan menjadi “Kutai Barat Pintar".

Menurutnya, dalam pelaksanaan program Kubar Jaji ini, Disdikbud Kutai Barat melibatkan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), untuk menentukan pemateri atau guru yang mengajar saat kegiatan berlangsung.

“Pematerinya adalah guru-guru yang ada di Kutai Barat. Jadi dengan MKKS ini sudah kita bicarakan, membuat jadwal per-sekolah untuk menyampaikan materi dan itu digilir per-sekolah dengan guru bidang studi masing-masing," katanya, Rabu (17/2/2021).

Baca juga: Bupati Paser Yuriansyah Syarkawi Tutup Usia, Kronologinya Mengeluh Demam, Batuk dan Sesak

Baca juga: DPRD Desak Pemkot Bontang Segara Rampungkan Gedung Baru Pasar Citra Mas Lok Tuan, Sebelum Puasa

Selain lewat media zoom, ini lanjutnya juga disirkan lewat youtube dan RRI Sendawar. Jadi terimakasih RRI juga sebagai penyambung kepada masyarakat, terutama anak didik kita di kampung-kampung,”kata Yamon

Sejak laounching tanggal 5 Februari 2021, program ini mandapat tanggapan positif dari masyarakat, khusus pelajar dan guru di Wilayah tersebut.

Sehingga dipastikan terus berjalan kedepan, sembari melakukan evaluasi dan pembenahan terkait kekurangan atau kendala yang dihadapi.

Yamon tidak menampik bahwa masalah jaringan menjadi kendala utama, dengan harapan mendapat perhatian Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Monunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI.

“Memang kondisi Kutai Barat secara geografis, ya bukan rahasia umum lagi. Artinya, kalau kita membuat sebuah pemetaan, ya mungkin hampir sebanding antara daerah yang lancar sinyalnya dengan daerah yang blank spot," tambahnya.

Baca juga: Tamat Jadi Walikota, Syaharie Jaang Digadang-gadang Maju di Pilgub Kaltim 2024, Begini Responsnya

Untuk diketahui, Sementara ini Program Kubar Jaji atau Kutai Barat Pintar, baru menyasar pelajar tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Disiarkan langsung melalui Channel Youtube Kubar Jaji dan RRI Studio Produksi Sendawar, setiap hari Kamis, Pukul 11.00 Wita.

"Mudah-mudahan ini didengar oleh Pemerintah pusat, terutama Kemenkominfo, bahwa beginilah kondisi kami di Kutai Barat. Jadi sekiranya, mohon ini menjadi perhatian khususlah,”pungkasnya. 

Penulis: Zainul Marsyafi/Editor: Samir Paturusi

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved