Berita Nasional Terkini

Siapa Itu Nurdin Abdullah? Politisi PDIP Bocorkan Partai Politik Gubernur Sulsel yang Ditangkap KPK

Siapa itu Nurdin Abdullah? Politisi PDIP bocorkan partai politik Gubernur Sulawesi Selatan yang ditangkap Komisi Pemberantasn Korupsi (KPK).

Kolase Tribunkaltim.co
Siapa itu Nurdin Abdullah? Politisi PDIP bocorkan partai politik Gubernur Sulawesi Selatan yang ditangkap Komisi Pemberantasn Korupsi (KPK). 

Pasangan ini didukung oleh tiga partai politik, yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Pada pemilihan yang diselenggarakan pada tanggal pada tanggal 27 Juni 2018, pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman mendapatkan suara terbanyak, 1.867.303 suara, mengungguli tiga orang pesaingnya.

Nurdin Abdullah bukanlah tokoh yang berasal dari partai politik melainkan seorang akademisi, sebagai dosen di Unhas.

Namun pada 2019 lalu, Nurdin disebut telah bergabung dengan PDIP sebagai kader.

"Belum ada KTA-nya. Bajunya sudah merah, kan almamater Unhas juga merah. Tapi belum ada lambang banteng. Kita kerja aja dulu,” kata Nurdin Abdullah.

Nurdin mengaku belum ditawari jadi kader.

“Bukan tidak mau, tapi belum ditawarin,” katanya.

Namun politikus PDIP Trimedya Pandjaitan sudah membenarkan jika Nurdin adalah kader partai besutan Megawati Soekarnoputri.

"Betul dia kader PDI Perjuangan," kata anggota Komisi III DPR RI Sabtu (27/2/2021).

Kedekatan PDIP dengan Nurdin Abdullah memang bukan rahasia lagi.

Sebelum dibawa KPK ke Jakarta, Nurdin Abdullah sempat menelpon Ketua PDIP Sulsel Andi Ridwan Wittiri.

Nurdin Abdullah, kata Andi, tidak tahu-menahu atas kejadian yang menimpanya.

"Dan (dia) menegaskan demi tanggung jawab pada Tuhan dan masyarakat, dunia dan akhirat, Prof Nurdin sama sekali tidak tahu-menahu atas kejadian yang menimpanya," pungkasnya.

Baca juga: PREDIKSI AS Roma vs AC Milan, Pioli Bongkar Barisan Pertahanan, Kapten jadi Tumbal, Bek Chelsea Main

Penghargaan Tokoh Antikorupsi

Pada Mei 2015 Nurdin menerima penghargaan "Tokoh Perubahan" dari surat kabar Republika bersama tiga pejabat daerah lainnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved