Akhirnya Nadya Arifta Pacar Kaaesang Buka Suara via Pengacara, Sorot Postingan Ibu Felicia Tissue

TRIBUNKALTIM.CO - Hubungan asmara putra bungsu Presiden Joko Widodo ( Jokowi), Kaesang Pangarep jadi sorotan.

Sebelumnya, ibu Felicia Tissue, Meilia Lau menyorot Nadya Arifta yang dituduh merebut Kaesang Pangarep.

Pihak Istana Kepresidenan melalui Ali Mochtar Ngabalin juga sempat angkat suara soal hubungan cinta anak Presiden.

Belakangan, Nadya Arifta melalui pengacaranya juga angkat bicara.

Nama Nadya Arifta kerap disebut jadi orang ketiga antara kisah percintaan Kaesang Pangarep dan Felicia Tissue.

Terbaru, pihak Nadya Arifta akhirnya angkat bicara.

Baca juga: Cerita Kaesang Dianggap Bohong, Ibunda Felicia Tissue Sebut Punya Banyak Bukti

Baca juga: SOSOK Meilia Lau, Ibu Felicia, Tagih Janji Kaesang, Sebut Sejajar dengan Jokowi, Berteman dengan KD

Pihak Nadya Arifta menyebut orang tua Felicia Tissue diduga memberikan sindiran-sindiran di sosial media.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kaesang Pangarep dan Felicia Tissue dikabarkan putus, dan kini Kaesang Pangarep telah dikabarkan memiliki kekasih baru yakni Nadya Arifta.

"Jadi kami ingin meluruskan permasalahan - permasalahan, bahwa keponakan kami ada beberapa kali diduga di-bully oleh mantan pacar Kaesang," ujar Firdaus Oiwobo, selaku Pengacara Nadya Arifta, dikutip dari Beepdo, Senin (8/3/2021).

Pihaknya pun mengatasnamakan pihak keluarga, menyayangkan soal unggahan dari Meilia Liu.

Terlebih saat menyematkan nama akun sosial media Presiden Joko Widodo ( Jokowi).

"Kan sebenarnya nggak ada kaitannya (dengan Presiden Jokowi)," imbuhnya.

Menurut Firdaus, orang tua Felicia Tissue ini merasa dirinya majikan, lantaran menyebut Nadya Arifta beberapa kali dengan sebutan karyawan.

Baca juga: Bukan Meilia Lau, Kakak Felicia Marah Kaesang Pangarep Ghosting Adik, Keluarga Pernah Kontak Jokowi

Hal tersebut pun diungkap Firdaus tidak ada kaitannya antara Nadya Arifta dengan Felicia Tissue, lantaran Nadya bekerja di perusahaan Kaesang Pangarep.

"Kalaupun mereka merasa cocok, berjodoh, ataupun menjalin sebuah hubungan, itu kan di luar profesionalisme pekerjaan," kata Firdaus lagi.