Berita Nasional Terkini

Tagar Copot Nadiem Makarim Trending di Twitter Gegara Mapel Agama, Mendikbud: Case Closed ya

Tagar yang menyuarakan copot Nadiem Makarim mendadak trending topic di Twitter, Jumat (12/3/2021) siang.

Editor: Syaiful Syafar
Tribunnews
Tagar yang menyuarakan copot Nadiem Makarim mendadak trending topic di Twitter, Jumat (12/3/2021) siang. Mendikbud akhirnya buka suara menanggapi polemik tersebut. 

TRIBUNKALTIM.CO - Tagar yang menyuarakan copot Nadiem Makarim mendadak trending topic di Twitter, Jumat (12/3/2021) siang.

Usut punya usut, tagar itu muncul lantaran hilangnya frasa Agama dari Peta Jalan Pendidikan 2020-2035.

Sebagain warganet yang menyuarakan ini khawatir mata pelajaran pendidikan Agama akan dihapus dari kurikulum pendidikan.

Tak ayal, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ( Mendikbud) Nadiem Makarim jadi bulan-bulanan netizen.

Sampai-sampai netizen mengusung tagar #CopotNadiem.

Tagar #CopotNadiem jadi trending topic di Twitter, Jumat (12/3/2021) siang.
Tagar #CopotNadiem jadi trending topic di Twitter, Jumat (12/3/2021) siang. (Twitter.com)

Pantauan TribunKaltim.co hingga Jumat siang, tagar #CopotNadiem menempati trending teratas di Twitter.

Baca juga: Kuota Belajar Cair Bulan Maret, Nadiem Makarim Tegaskan Ada Perbedaan, Bisa Dipakai Buka YouTube

Baca juga: UN dan Ujian Nasional Ditiadakan, Nadiem Makarim Putuskan Kelulusan Ditentukan Dengan Cara Ini

Baca juga: Di Mata Najwa, Wapres Maruf Amin Tak Tinggal Diam Siswi Dipaksa Berjilbab, Nadiem Makarim Bereaksi

Isu soal mata pelajaran Agama akan hilang dari kurikulum pendidikan sebenarnya sudah bergulir sejak beberapa hari lalu dan ramai dibicarakan di media sosial.

Bahkan terkait polemik ini, Mendikbud Nadiem Makarim tak tinggal diam.

Dalam Rapat Kerja dengan Komisi X DPR, Rabu (10/3/2021), Nadiem Makarim sudah mengklarifikasi perihal tersebut.

Nadiem menegaskan bahwa mata pelajaran pendidikan Agama tidak akan dihapus dari kurikulum pendidikan Indonesia.

"Saya kaget juga mendengarnya, bahwa ada rencana menghilangkan pelajaran Agama, kreatif sekali ya orang ya. Itu enggak pernah ada rencana itu dan tidak pernah akan kita menghilangkan pengajaran Agama di dalam kurikulum kita," kata Nadiem Makarim, Rabu (10/3/2021).

Baca juga: Satu Juta Guru Direkrut Untuk PPPK, Nadiem Makarim Pastikan Guru Honorer Masih Bisa Jadi CPNS

Nadiem mengatakan, pihaknya akan memasukkan kembali frasa Agama dalam draf Peta Jalan Pendidikan 2020-2035 yang sebelumnya sempat menjadi polemik karena frasa itu dihilangkan.

Ia mengatakan, Agama dan Pancasila tidak hanya penting, tetapi juga esensial bagi pendidikan bangsa Indonesia.

Untuk itu, kata Nadiem, Peta Jalan Pendidikan dirancang dengan ekosistem pendidikan yang menghasilkan anak-akan Indonesia yang beriman, bertakwa kepada Tauhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia.

"Kita masukkan lagi, jadi enggak ada masalah, case closed ya mengenai ini dan tidak akan ada penghilangan pembelajaran Agama. Mohon maaf ini hal-hal yang mungkin kelihatannya kecil tapi di masyarakat menjadi pembicaraan yang agak liar," ujar dia.

Sebelumnya, hilangnya frasa Agama dalam draf Peta Jalan Pendidikan itu menuai kritik dari sejumlah pihak.

Baca juga: Sosok Abdul Mu'ti yang Tolak Jabatan Wakil Menteri Jokowi, Terungkap Alasan Enggan Dampingi Nadiem

Baca juga: CAIR MULAI HARI INI, Cara Menggunakan Kuota Belajar Kemendikbud, Bisakah untuk YouTube?

Baca juga: Kepala Daerah Ragu Buka Formasi PPPK, Hetifah: Terbitkan Permendikbud Terkait Sumber Pembiayaan

Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin pun meminta Kemendikbud mengevaluiasi draf tersebut setelah menimbulkan kontroversi di tengah masyarakat.

"Kemendikbud harus segera memberikan penjelasan kepada masyarakat terkait tidak adanya frasa Agama dalam Peta Jalan (Road Map) Pendidikan agar permasalahan ini tidak meresahkan dan menjadi polemik yang berkepanjangan. Silakan dijelaskan kepada masyarakat agar mudah dipahami," kata Azis, Rabu, dikutip dari Tribunnews.com. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nadiem Tegaskan Tak Akan Hapus Pelajaran Agama dari Kurikulum"
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved