Berita Berau Terkini

DPRD Sebut LKPJ Bupati Berau Tahun Anggaran 2020 yang Ditetapkan di RPJMD Berhasil Dilampaui

Wakil Ketua DPRD Berau, Syarifatul Syadiah, menyebutkan, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Berau Tahun Anggaran 2020.

Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/IKBAL NURKARIM
Ketua DPRD Berau, Madri Pani menyerahkan rekomendasi DPRD Berau terhadap LKPJ Bupati Berau 2020 ke Sri Juniarsih, Selasa (16/3/2021). 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Wakil Ketua DPRD Berau, Syarifatul Syadiah, menyebutkan, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Berau Tahun Anggaran 2020 maka dapat dikatakan.

Bahwa 54 persen target yang ditetapkan di RPJMD telah berhasil dilampaui.

Hal itu dikatakan politisi partai Golkar itu dalam rapat paripurna DPRD Berau terkait penyampaian rekomendasi DPRD Berau terhadap LKPJ Bupati Berau 2020 di ruang rapat Paripurna DPRD Berau, Jl Jenderal Gatot Subroto, Kecamatan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Selasa (16/3/2021).

Baca juga: Ketua DPRD Berau Minta Pemkab Fokus Tangani Covid-19 dan Atasi Kekosongan Jabatan di OPD

Baca juga: Kondisi Jaringan Blank Spot Dikeluhkan Warga, Komisi III DPRD Berau Bertindak

Dari keseluruhan pelaksanaan indikator kinerja utama dan indikator kinerja daerah yang terdapat pada RPJMD Kabupaten Berau Tahun 2016-2021.

Dan dengan memperhatikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Berau Tahun Anggaran 2020.

"Maka dapat dikatakan bahwa 54 persen target yang ditetapkan di RPJMD telah berhasil dilampaui," jelas Syariful Syadiah.

Sementara untuk rekomendasi yang perlu dilakukan pemerintah Kabupaten Berau terlepas dari capaian keberhasilan diantaranya meningkatkan koordinasi antar OPD.

Hal tersebut menyusul adanya beberapa temuan ketidaksesuaian antara indikator sasaran yang ditetapkan oleh RPJMD 2016-2021 dengan indikator yang yang disampaikan dalam dokumen Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ).

Baca juga: NEWS VIDEO Komisi 1 DPRD Berau Evaluasi Satgas Covid-19

"Juga terkait sinkronisasi antar dokumen perencanaan (RPJMD, Renstra, Renja, dan RKPD," imbuhnya.

Dalam Paripurna tersebut, Syarifatul Syadiah juga memberikan aspirasi dan penghargaan yang tinggi atas prestasi dan penghargaan yang diraih Pemerintah Kabupaten Berau tahun 2020.

"Di antaranya berhasil menyabet sebelas Panji Pembangunan, tujuh penghargaan tingkat provinsi dan lima penghargaan tingkat nasional," tuturnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Komisi 1 DPRD Berau Panggil Satgas Covid Lakukan Evaluasi Penerapan Perbup

"Kami ingin mengapresiasi kerja keras Pemerintah Kabupaten Berau dalam upaya memenuhi target-target pembangunan yang telah ditetapkan dalam RPJMD untuk kemajuan Kabupaten yang kita cintai ini," tutupnya.

Sementara itu, Sri Juniarsih dalam kepemimpinannya sebagai Bupati Berau berharap rekomendasi yang diberikan DPRD Berau tetap harus merujuk pada 18 program kerjanya.

"Kami sebagai pemerintah daerah berharap apa yang menjadi catatan atau rekomendasi dari DPRD merujuk pada 18 program kerja kami miliki untuk memberi pelayanan yang terbaik untuk masyarakat Berau," jelas Sri Juniarsih.

Bersinergi Bangun Daerah

Berita sebelumnya. Setelah dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Berau, Sri Juniarsih - Gamalis menyampaikan pidato dalam rapat Paripurna DPRD Berau, Senin (8/3/2021).

Di hadapan para anggota DPRD Berau, Bupati Sri Juniarsih menyampaikan 4 visi yang dituangkan dalam 18 program kerja unggulan yang menjadi janji saat mencalonkan diri sebagai Bupati dan Wakil Bupati.

Baca juga: Kaesang Disebut Ghosting Felicia Tissue, Sahabat: Jika Kamu Ingin Putus, Katakan di Hadapannya

"Saya menyampaikan pidato pada paripurna, tentunya kami selaku pemerintah daerah mengajak semua kalangan baik legislatif untuk sama-sama mengawasi program kerja yang telah saya paparkan," kata Sri Juniarsih usai menghadiri rapat paripurna.

"Mudah-mudahan dengan kerjasama dan sinergitas yang baik bisa mewujudkan Berau yang lebih baik," tuturnya.

Sri Juniarsih menegaskan akan berupaya keras agar program kerja bisa direalisasikan selama masa jabatannya yakni 5 tahun.

Selain fokus merealisasikan program kerja, orang nomor satu di Berau itu juga mengungkapkan akan mengendalikan penyebaran Covid-19 serta mengangkat ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi.

Baca juga: LENGKAP Profil dan Biodata Kaesang Pangarep Putra Jokowi, Kisahnya dengan Felicia Tissu yang Disorot

"Selain mengendalikan penyebaran Covid-19 kami juga akan berusaha mengangkat ekonomi masyarakat agar bisa pulih dan memajukan pariwisata. Namun semua itu yang menjadi prioritas adalah menuntaskan masalah Covid-19," tuturnya.

Adapun visi misi yang disampaikan Sri Juniarsih dalam paripurna DPRD Berau yakni meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang cerdas, sejahtera, dan berbudi luhur,

Selain itu meningkatkan ekonomi masyarakat dengan optimalisasi sektor hilir sumber daya dan pertanian dalam arti luas yang berbasis kerakyatan dengan perluasan lapangan kerja dan pengembangan usaha berbasis pariwisata dan kearifan lokal.

Selanjutnya, meningkatkan sarana dan prasarana publik yang berkualitas, adil, dan berwawasan lingkungan, meningkatkan tata pemerintahan yang bersih, berwibawa, transparan, dan akuntabel
 

Baca juga: UPDATE Jadwal Acara TV Senin 8 Maret 2021, Cerita Ikatan Cinta dan Indonesian Idol di RCTI

Baca juga: UPDATE, Jadwal Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 13, Hat-hati dengan Situs Palsu

Kemudian, empat misi tersebut dielaborasikan dalam wujud 18 program kerja unggulan, di antaranya, melanjutkan program pembangunan dengan SIGAP, melanjutkan program percepatan pembangunan Rp 50 juta sampai Rp100 juta per RT.

Pembangunan rumah sakit Tipe B termasuk layanan PCR gratis, iuran BPJS Kesehatan gratis bagi warga yang tidak mampu, gratis fasilitas Balai Latihan Kerja (BLK)  dan perlindungan tenaga kerja lokal, penyediaan 1000 titik WiFi gratis hingga ke tingkat desa.

Peningkatan infrastruktur jalan untuk menunjang perekonomian kampung dan kota, peningkatan program Beasiswa Berau Cerdas, 1.000 laptop untuk guru dan bantuan perlengkapan sekolah bagi pelajar yang tidak mampu, 

peningkatan insentif untuk kader posyandu, tenaga kesehatan, PTT, Ketua RT, pembimbingan rohani dan tenaga pendidikan (Guru dan PAUD).

Baca juga: Drawing Piala Menpora Hari Ini, Ada 4 Klub Dapat Keistimewaan, Persib, Arema FC, Persebaya & Persija

Program peningkatan sarana fasilitas air bersih (25.000 sambungan baru) dan listrik di seluruh kampung, pembangunan kawasan terpadu,

pusat seni, budaya, dan kreativitas (terdiri dari taman budaya, amphitheater, pusat kreativitas, kawasan UMKM terpadu) dan pembangunan balai adat,

bantuan Langsung Tunai bagi fakir miskin, yatim piatu, dan orang tua jompo yang terlantar termasuk warga terdampak pandemi Covid-19.

Baca juga: Hasil Liga Italia, Instruksi Ibrahimovic Bawa AC Milan Menang atas Verona, Skuad Muda Menggila

Revitalisasi bangunan bersejarah (keraton, makam, bersejarah, dan lain-lain), pemberian bantuan stimulan (sapronak, saprodi, alsintan)

serta mewujudkan sektor pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan yang maju berbasis teknologi, pengembangan sarana dan prasarana destinasi pariwisata.

Menyediakan fasilitas pembinaan, pelatihan, serta kredit lunak kepada UMKM, tata kelola pemerintahan yang bersih dan berkualitas melalui SDM yang profesional berbasis digital teknologi dan bantuan layak huni bagi masyarakat kurang mampu.

Berita Berau Terkini

Berita tentang Sri Juniarsih

Berita tentang DPRD Berau

Penulis Ikbal Nurkarim | Editor: Budi Susilo

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved