Berita Kutim Terkini

60 Anggota Babinsa di Kutim Ikuti Latnister, Asah Kemampuan Agar Menguasai Teritorial

Demi meningkatkan kemampuan bintara pembina desa (Babinsa), Latihan teknis teritorial (Latnister) dihelat di Aula Makodim 0909 Sangatta.

Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/SYIFAUL MIRFAQO
Pembukaan Latihan Teknis Teritorial (Latnister) di Aula Makodim 0909 Sangatta, Kabupaten Kutai Timur. 60 orang anggota Babinsa mengikuti Latnister selama 5 hari.TRIBUNKALTIM.CO/SYIFAUL MIRFAQO 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Demi meningkatkan kemampuan bintara pembina desa (Babinsa), Latihan teknis teritorial (Latnister) dihelat di Aula Makodim 0909 Sangatta, Kabupaten Kutai Timur.

Sesuai perencanaan, Latnister yang diikuti 60 orang anggota Babinsa Koramil jajaran Kodim 0909 Sangatta tersebut akan digelar selama 5 hari ke depan.

Kegiatan dibuka langsung oleh Pasiter Kodim 0909 Sangatta Kapten Inf Arif Safardiyatno pada hari Selasa (23/3/2021) pukul 08.00 Wita.

Baca juga: Korem 091/ASN Perintahkan Babinsa untuk Memantau Kegiatan PPKM Mikro Tingkat RT

Baca juga: Cegah Corona di Tarakan, Babinsa TNI AD Jalin Sinergi Bangun Posko Pemantauan dan Pengendalian

Kapten Inf Arif Safardiyatno menjelaskan, bahwa Latnister bertujuan untuk mengasah kembali kemampuan Babinsa agar mampu menguasai dan mengenal karakter desanya.

"Babinsa ini bekerja di desa sehingga mereka harus hapal karena notabene interaksinya di desa tersebut," ujarnya.

Pada kegiatan Latnister, Babinsa dilatih untuk menguasai berbagai informasi seperti luas daerah, luas wilayah, pejabat desa, kultur budaya, kebiasaan masyarakat, hingga potensi ancaman di desa.

Baca juga: Babinsa Birayang Tinjau Lokasi Longsor dan Bantu Warga di Hulu Sungai Tengah

Baca juga: Aktif Dukung Hanpangan, Babinsa Koramil 0907/04 Tarakan Utara Dampingi Petani Semangka

Selain itu, lima kemampuan teritorial juga disampaikan dalam Latnister sebagai kemampuan yang wajib dimiliki Babinsa.

Yakni temu cepat dan lapor cepat, kemampuan manajemen teritorial, kemampuan penguasan wilayah, kemampuan pembinaan perlawanan rakyat, dan komunikasi sosial.

"Dengan adanya pelatihan ini, alur Babinsa itu akan berjalan cepat seperti membuat laporan kejadian untuk Kodim," ucap Arif.

Diharapkan setelah menjalani latihan, pembinaan teritorial (Binter) yang sesuai dengan perencanaan dapat dihasilkan dan Babinsa dapat melaksanakan tugas di lapangan dengan baik. (*)

Berita tentang Kutim

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved