Virus Corona di Samarinda
Komisi IV DPRD Samarinda Harapkan Penambahan Alat Pendeteksi Covid-19 GeNose di Instansi-instansi
Pemerintah Kota atau Pemkot Samarinnda telah melakukan uji coba kepada alat pendeteksi Covid-19 GeNose, pada 16 Maret 2021 lalu.
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemerintah Kota atau Pemkot Samarinda telah melakukan uji coba alat pendeteksi Covid-19 GeNose, pada 16 Maret 2021 lalu.
Walikota dan Wakil Walikota Samarinda Andi Harun - Rusmadi telah ikut serta dalam uji coba pertama alat pendeteksi virus corona melalui hembusan nafas yang dikembangkan oleh Universitas Gajah Mada itu.
Baca juga: DPRD Samarinda Mendukung Kampung Tangguh Covid-19 di Kota Tepian, Berharap Ada di Semua Wilayah
Baca juga: Komisi IV DPRD Samarinda Dukung Pengadaan Alat GeNose untuk Mendeteksi Covid-19
Kota Tepian julukan kota Samarinda telah memiliki sebanyak 7 alat GeNose, diletakkan di RSI A Moeis Samarinda, dan di 4 Puskesmas yakni Sungai Siring, Lempake, Palaranan, dan Segiri.
Hal tersebut direspon positif oleh Deni Hakim Anwar, anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda.

Ia mendukung dengan pengadaan alat GeNose tersebut, yang telah dibeli oleh Pemkot Samarinda.
"Saya sangat mendukung langkah Pemkot mendatangkan alat pendeteksi GeNose ini. Apalagi kan sudah dilakukan uji coba oleh Pak Walikota," ujarnya Rabu (24/3/2021).
Deni Hakim Anwar berharap alat pendeteksi dini GeNose tersebut bisa ditambah, tidak hanya 7 alat.
Baca juga: Vaksinasi Kedua, Walikota Samarinda Andi Harun: Rasanya Ini Dikit-dikit Sedaplah
Tetapi juga ditambah kepada seluruh instansi, agar membantu dalam pencegahan penyebaran virus yang disebut bermula dari Wuhan tersebut.
"Saya harap setelah diuji. GeNose bisa dikembangkan lagi untuk seluruh lingkup instansi. agar kita bisa sama-sama mencegah penyebaran Covid 19," pungkasnya.
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Mathias Masan Ola