Virus Corona di Kaltim
Kasus Positif Covid-19 di Kaltim Bertambah 163 Orang, Satgas Optimistis Keadaan Terus Membaik
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kaltim, Rabu (7/4/2021) terjadi penambahan 163 kasus positif Covid-19.
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kasus positif Covid-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) kembali bertambah.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kaltim, Rabu (7/4/2021) terjadi penambahan 163 kasus positif Covid-19.
Baca juga: UPDATE Virus Corona di Balikpapan, Target Vaksinasi Dikebut, Cakup 50 Persen Guru Hingga Pekan Depan
Baca juga: Terjawab Penyebab Satpam Meninggal Usai Divaksin Covid-19, Bergejala Seperti Infeksi Virus Corona
Baca juga: Data Terbaru Virus Corona di Balikpapan, Jadwal Hingga 14 April 2021 Lansia Dapat Vaksin Covid-19
Meskipun begitu pemerintah provinsi Kaltim optimistis kasus Covid-19 dapat diatasi.
Sekretaris Satgas Covid-19 Yudha Pranoto, Kamis (8/4/2021) optimistis kasus Covid-19 membaik kedepannya.
"Tren positif ini harus terus kita pertahankan. Kita harus optimistis, keadaannya akan semakin membaik setiap harinya," kata Yudha Pranoto dikutip dari siaran pers pemprov Kaltim Kamis siang.
Meski demikian, Yudha mengajak semua elemen daerah ini untuk meningkatkan kesadaran patuh terhadap protokol kesehatan 5M.
Memakai masker, menjaga jarak aman, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas di luar rumah.
Pemerintah berharap kata Yudha, masyarakat tetap berada di rumah dan menahan diri untuk melakukan mudik atau berlibur.
Pasalnya, kasus positif Covid-19 masih terjadi, meski angkanya cenderung di bawah kasus sembuh dan selesai isolasi.
"Lebih baik bersabar dulu, hingga pandemi ini benar-benar berakhir," pesan Yudha.
Baca juga: UPDATE Virus Corona di Bontang, 5 Bulan Lok Tuan di Zona Merah, Tingginya Mobilitas jadi Penyebab
Baca juga: Stok Reagen Sempat Kosong untuk Uji Sampel Virus Corona, Dinkes Kaltara Tambah 5.000 Reagan ke BNPB
Konfirmasi positif Covid-19 per Rabu (7/4/2021) sebanyak 163 kasus.
Sedang kasus sembuh 211 kasus. Terdapat penurunan pasien dirawat sebanyak 54 kasus.
"Persentase kesembuhan kembali naik ke angka 93,7 persen," pungkas Yudha.
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Mathias Masan Ola