Berita Nasional Terkini
Detik-detik Munarman Merasa Dijebak di Mata Najwa, Balikkan Pertanyaan Najwa Shihab Soal ISIS
Hal tersebut terjadi di acara Mata Najwa yang tayang Rabu (7/4/2021).Awalnya Najwa Shihab memberikan pertanyaan sederhana ke Munarman.
TRIBUNKALTIM.CO - Perdebatan sengit terjadi antara mantan Sekretaris Umum Front Pembela Islam ( FPI) Munarman dengan Najwa Shihab.
Hal tersebut terjadi di acara Mata Najwa yang tayang Rabu (7/4/2021).
Awalnya Najwa Shihab memberikan pertanyaan sederhana ke Munarman.
Apakah diirnya pernah dipanggil polisi terkait acara baiat di Makassar.
Eks Sekretaris Umum Front Pembela Islam ( FPI) Munarman bersikeras tak mau menjawab pertanyaan sederhana yang diajukan Najwa Shihab.
Diketahui, presenter Mata Najwa ini mencecar seputar kehadiran Munarman di acara FPI yang diselingi pembaiatan anggota FPI Makassar ke organisasi teroris ISIS.
Baca juga: Pernah Dipanggil Polisi? Begini Jawaban Mantan Jubir FPI Munarman saat Dicecar Najwa soal Baiat ISIS
Baca juga: Sehari Sebelum Hadir di Baiat ISIS, Munarman Isi Seminar FPI Makassar, Ini Materi yang Disampaikan
Dilansir dari Tribun Wow.com hal itu tampak dalam tayangan Mata Najwa di kanal YouTube Najwa Shihab, Rabu (7/4/2021).
Diketahui sempat beredar potongan video yang menunjukkan Munarman hadir dalam baiat kelompok yang terafiliasi dengan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
Ia mengaku hanya diundang FPI Makassar dalam seminar yang dilaksanakan sehari sebelumnya, kemudian diundang kembali dalam agenda baiat keesokan harinya.
Munarman membantah dengan menyebut dirinya tidak tahu tujuan acara hari kedua adalah pembaiatan.
"Saya tidak tahu (ada agenda pembaiatan), karena saya diundang di Kota Makassar. Karena tiket saya besoknya baru pulang dan itu pun siang, mereka menawarkan besok masih ada lagi," jelas Munarman.
Najwa Shihab lalu menyinggung apakah polisi pernah memanggilnya untuk mengklarifikasi, mengingat video kehadiran Munarman menjadi viral di media sosial.
"Anda menyampaikan klarifikasi ini ke polisi? Sempat dipanggil tidak?" tanya Najwa Shihab.
"Perbuatan saya diundang apakah perbuatan pidana? Kenapa saya harus klarifikasi? Itu dulu," cetus Munarman.
"Pertanyaan saya, apakah sempat ada yang memanggil untuk klarifikasi?" tanya Najwa lagi.