Rakercab DPC Gerindra Bontang, Andi Harun Beri Tugas Berat untuk Kader, Tambah Kursi di Parlemen

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - DPC Gerindra Bontang menggelar rapat kerja cabang (Rakercab) pada Minggu (11/4/2021).

Rakercab ini buka secara resmi oleh Ketua DPD Gerindra Kaltim, Andi Harun dalam rakercab yang digelar di Hotel Bintang Sintuk ini.

Dihadapan sejumlah kader, Walikota Samarinda terpilih itu menyampaikan catatan penting bagi para pengurus cabang Gerindra Bontang, Kalimantan Timur.

Khususnya terhadap pengabdian terhadap ke masyarakat.

Baca juga: Bertemu Sang Arsitek, Walikota Samarinda Andi Harun Rencanakan Reinkarnasi Citra Niaga Part II

Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Optimistis Pengelola Taat Penutupan THM Selama Ramadhan

Ia menjelaskan, tiga fase yang perlu dilalui dalam membesarkan partai.

Yakni lahir, tumbuh, dan besar bersama rakyat.

Partai harus mampu berjuang dan berkontrisbusi sebaik mungkin demi kepentingan rakyat.

Tugas yang diemban ini bukanlah hal yang mudah. Tak hanya kader di parleman dan para pengurus partai yang memiliki tugas.

Namun semua anggota baik dari tataran pengurus sayap hingga tingkat kota.

''Tidak boleh ada kader Gerindra yang mengkhianati rakyat. Makanya dalam rakercab ini saya minta rekonsiliasi diperkuat,'' tegasnya.

Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Beri Santunan pada Anak Yatim dalam Aksi PSHT Peduli

Baca juga: Sekwan Tanggapi Isu Adanya Gesekan antara Pemkot dan DPRD Samarinda usai Sidak Walikota Andi Harun

Tak hanya itu, AH juga menyikapi perihal kekalahan Gerindra di Pilkada 2020 Bontang, sebagai partai pengusung Neni - Joni.

Meski enggan membeberkan catatan evaluasi. Namun AH meminta agar seluruh kader memberikan dukungan kepada Walikota Bontang terpilih, yakni Basri Rase dan Najirah.

Dengan catatan, seluruh pengurus bersinergi mewujudkan program yang berkempitingan untuk rakyat.

''Pilkada sudah lewat, jadi sudah lupakan. Gerindra akan mendukung siapa pun yang terpilih selama mementingkan kepentingan rakyat,'' bebernya lagi.

Selain itu AH juga memberikan tantangan bagi DPC Gerindra agar bisa menambah kursi di Parlemen saat Pilkada serentak 2024.