Breaking News

Ramadhan 2021

Pasar Ramadhan Diizinkan Beroperasi, Bupati Berau Tegaskan Harus Patuhi Protokol Kesehatan

Keberadaan pasar Ramadhan yang muncul saat bulan suci Ramadhan dibolehkan oleh Pemerintah Kabupaten Berau.

Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/IKBAL NURKARIM
Bupati Berau Sri Juniarsih saat memantau penerapan protokol kesehatan di pasar Ramadhan yang berada di halaman masjid agung Syafi'i Ma'arif Berau.TRIBUNKALTIM.CO/IKBAL NURKARIM 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Keberadaan Pasar Ramadhan yang muncul saat bulan suci Ramadhan dibolehkan oleh Pemerintah Kabupaten Berau.

Hal tersebut tentu berbeda dengan tahun lalu 2020.

Meski dibolehkan, Bupati Berau Sri Juniarsih menegaskan, para pedagang maupun pembeli harus mematuhi protokol kesehatan, keberadaan lapak pedagang pun harus diberi jarak untuk menghindari kerumunan.

Baca Juga: Hari Pertama Puasa, Pasar Ramadhan di GOR Segiri Samarinda Diserbu Pengunjung

Baca Juga: NEWS VIDEO Hari Pertama Bulan Puasa, Pasar Ramadhan di GOR Segiri Samarinda Ramai Dikunjungi Warga

"Penjual dan pembeli harus diberi pembatas plastik karena harus sesuai dengan SOP karena saat ini kita masih berada di situasi pandemi sehingga berada di situasi yang berbeda," jelas Sri Juniarsih, Rabu (14/4/2021).

"Untuk pengawasan Satgas Covid-19 selalu ada bersama tim gabungan untuk mengontrol agar semuanya patuh pada protokol kesehatan," pungkasnya.

Lanjut orang nomor satu di Berau itu menegaskan, jika ada warga yang tidak memakai masker atau tidak mematuhi protokol kesehatan maka akan diberi sanksi sesuai aturan.

Baca Juga: Tak Berikan Izin Pasar Ramadhan di Lapangan Ahmad Yani, Bupati Bulungan: Jangan Salah Persepsi

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Warga Tideng Pale KTT Antusias Bangun Pasar Ramadhan

"Jika ada masyarakat yang tidak menggunakan masker pastinya akan ada teguran bahkan sanski makanya petugas selalu stand by, untuk memastikan bahwa keadaan dilapangan sudah mulai kondusif dan memastikan masyarakat yang datang mematuhi pritokol kesehatan," pungkasnya.

Bupati perempuan pertama di Berau itu juga menegaskan lapak pedagang baik yang berada di pasar Ramadhan atau dipinggir jalan wajib menggunakan skat atau filter plastik dan tim gabungan Satgas harus stand by.

Baca Juga: Rencana Pasar Ramadhan di GOR Segiri Samarinda, Pembeli Dilarang Pegang Sendok Pedagang

Baca Juga: Pemkot Samarinda Siapkan Pasar Ramadhan di Kompleks GOR Segiri, Panggung Hiburan Sabtu-Minggu

"Melihat respon pedagang dan masyarakat cukup baik, dan mereka tetap berhati-hati dengan tetap memakai masker atau mematuhi protokol kesehatan.

Dan yang jelas kami tetap pantau dan harus tetap patuh prokes kerena semua telah ada SOPnya," tutupnya. (*)

Berita tentang Ramadhan 2021

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved