Berita Nasional Terkini

Tahun Depan Lengser, Inilah Janji Anies Baswedan untuk Jakarta, Ada Perintah Khusus untuk Bappeda

Setahun lagi lengser, inilah janji Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk DKI Jakarta. 

Editor: Doan Pardede
KOMPAS.com/NIBRAS NADA NAILUFAR
JANJI ANIES BASWEDAN - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan musyawarah rencana pembangunan (Musrembang) tahun ini untuk rencana kerja tahun 2022 akan difokuskan untuk menunaikan janjinya dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) yang disusun selama masa jabatannya 2017-2022. 

TRIBUNKALTIM.CO - Setahun lagi lengser, inilah janji Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk DKI Jakarta. 

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan musyawarah rencana pembangunan (Musrembang) tahun ini untuk rencana kerja tahun 2022 akan difokuskan untuk menunaikan janjinya dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) yang disusun selama masa jabatannya 2017-2022.

Hal ini disampaikan Anies Baswedan dalam akun instagramnya @aniesbaswedan, Rabu (14/3/2021) malam seperti dilansir Kompas.com.

Seperti diketahui, tahun depan menjadi tahun terakhir pada masa kepemimpinan Anies.

Baca juga: Kebijakan Terbaru Anies Baswedan Buat Pengusaha Kuliner Lega Berbisnis di Ramadhan 2021 Meski PPKM

Baca juga: Lengkap, Hasil Survei Terbaru Elektabilitas Tokoh Jelang Pilpres 2024, Anies Baswedan Terlempar Jauh

"Musrenbang tahun ini untuk merencanakan kerja kita di 2022, maka harus fokus untuk menunaikan agenda yang telah menjadi komitmen kita pada RPJMD 2017-2022," kata Anies 

Anies memerintahkan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta untuk menyisir seluruh program di dalam RPJMD yang sudah diturunkan menjadi kegiatan strategis atau tidak.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bersepeda dari balaikota Jakarta menuju Gedung DPR/MPR RI di Senayan, Jakarta, Rabu (25/9/2019).
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bersepeda dari balaikota Jakarta menuju Gedung DPR/MPR RI di Senayan, Jakarta, Rabu (25/9/2019). (KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO)

"Memastikan pada tahun 2022 nanti semua rencana tersebut bisa ditunaikan tuntas," kata Anies.

Adapun program yang menurut Anies belum terselesaikan adalah penuntasan program sosial kemasyarakatan.

Dia mengatakan, kontraksi ekonomi akibat pandemi Covid-19 memberikan dampak besar sehingga masalah kesejahteraan menjadi skala yang membesar.

"Pada tahun 2022 kita akan lebih serius menuntaskan program-program yang berkaitan kesra langsung khususnya di aspek kesehatan, pendidikan dan UMKM," kata dia. 

Anies juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang memberikan masukan dalam Musrembang yang digelar secara virtual Rabu kemarin.

Dia berharap aspirasi yang datang bisa memberikan timbal balik positif untuk menjadi bahan penyusunan rencana kerja di tahun terakhir masa jabatannya.

"InsyaAllah kita bisa mencapai apa kita semua harapkan: Jakarta yang maju kotanya dan bahagia warganya," ucap Anies.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Setahun Lagi Lengser, Anies Fokus Tuntaskan Program Kerjanya Tahun Depan", Klik untuk baca: 

Anies Instruksikan Anak Buahnya Tuntaskan Program Pembangunan pada Tahun Ini

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginstruksikan seluruh anak buahnya menuntaskan semua program pembangunan dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Jakarta 2017-2022 pada tahun ini.

"Harap dipastikan semua program, kegiatan di dalam RPJMD, bisa tertunaikan di tahun ini," kata Anies dalam musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) DKI Jakarta 2021 secara daring, di Jakarta, Rabu, dikutip Antara.

Dalam kesempatan itu, Anies juga meminta sektor ekonomi yang bersifat mikro diperhatikan karena jumlah pelaku ekonomi mikro sangat banyak di Jakarta.

"Kemudian, kita juga harus mengedepankan program-program untuk pemulihan ekonomi, bukan sekadar untuk memfasilitasi industri besar, menengah, tapi juga harus memberikan secara khusus perhatian pelaku mikro," tutur Anies.

Kemudian, Anies juga meminta semua regulasi dibuat sedemikian rupa sehingga bisa dipastikan mendorong sektor swasta untuk bergerak lebih cepat memasuki masa pemulihan perekonomian.

Anies meyakini, bila sektor swasta bergerak cepat, maka sektor swasta akan sangat berdampak terhadap banyak hal, misalnya penyerapan tenaga kerja serta penyerapan pajak dan pendapatan daerah.

"Itu semua memiliki implikasi yang langsung di dalam pemulihan kita," ujarnya.

Anies menuturkan, salah satu pekerjaan rumah yang besar dan harus ditunaikan di dalam RPJMD adalah penuntasan program-program sosial kemasyarakatan.

Menurut dia, ketika terjadi kontraksi perekonomian akibat pandemi, masalah kesejahteraan menjadi salah satu masalah yang skalanya membesar.

"Bila dahulu masyarakat berekonomi lemah atau rentan jumlahnya lebih sedikit, ketika masa pandemi meningkat agak besar," tuturnya. 

Oleh karena itu, lanjut dia, pada 2022 perlu ada keseriusan untuk membuat program terkait kesejahteraan rakyat secara langsung, khususnya dalam aspek kesehatan, pendidikan, dan aspek kegiatan usaha mikro dan kecil.

Kemudian, Anies menyampaikan, yang terpenting berikutnya adalah bekerja sesuai waktu dan jadwal yang sudah ditentukan.

"Sekarang kita perlu memastikan bahwa orientasi kepada waktu, jadwal, target, kita susun sebaik-baiknya," ucapnya.

(*)

Berita Nasional Terkini Lainnya

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved