Wawancara Eksklusif
WAWANCARA EKSKLUSIF Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali, Naikkan Beasiswa jadi Rp 1 Miliar per Tahun
Dalam biancang-bincang secara eksklusif ini, Ibrahim Ali bercerita tentang banyak hal, di antaranya, fokus rencana kerja 100 hari pertama.
Penulis: Risnawati | Editor: Adhinata Kusuma
Saya tidak berkomunikasi dengan para kepala dinas, saya lebih baik komunikasi dengan level-level bawah saja untuk mengetahui itu, karena saya berfikirnya mereka pasti memiliki data yang lebih obyektif karena mereka yang lebih paham di lapangan.
Saya juga orang lapangan ya, kalau berbicara karir politik, saya lahir dari nol dan saya paham karateristik masyarakat saya. Bukan saya tidak percaya dengan kepala dinas, tapi saya melihat selama kepemimpinan bupati yang lama, kebanyakan kepala dinas ini kurang bermasyarakat, kurang turun ke masyarakat. Insya Allah itu akan saya rombak dan reformasi total.
Ke depan saya akan berkoordinasi dengan Gubernur untuk meminta petunjuk arahan apakah kita bisa melaksanakan asesmen lebih awal dibanding 6 bulan. Mudah-mudahan bisa dibawa ke Kemendagri dan ada kebijakan untuk mempercepat, karena kalau tidak dipercepat nanti itu akan berdampak implikasinya ke pemerintahan kita, karena ada beberapa OPD yang belum definitif jadi masih Plt.
Kenapa harus ‘keras’ di Tana Tidung?
Memang harus begitu karena melihat situasi dan kondisi harus mengejar target program saya bahwa di 2024 di November kita tidak ada lagi. Karena janji-janji politik saya paling tidak 100 persen harus terpenuhi. (Risnawati/Bagian 1)