Iklan Online
Sekda Paser Harapkan Pasar Murah Tak Hanya Jamin Ketersediaan Stok, tapi Juga Keterjangkauan Harga
Dalam rangka menjaga stabilitas harga bahan pokok selama Ramadan 1442 Hijriah, Kantor Cabang Pembantu (Kancapem) Bulog Tanah Grogot Kabupaten Paser, m
Penulis: Syaifullah Ibrahim |
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER- Dalam rangka menjaga stabilitas harga bahan pokok selama Ramadan 1442 Hijriah, Kantor Cabang Pembantu (Kancapem) Bulog Tanah Grogot Kabupaten Paser, menggelar pasar murah.
Pasar murah tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Paser Katsul Wijaya, yang digelar di kantor Bulog jalan Jenderal Sudriman, Tanah Grogot, Kabupaten Paser. Rabu (21/4/2021).
Katsul Wijaya mengatakan, berkaitan dengan pasar murah sebelumnya telah dilakukan rapat bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) membahas ketersediaan bahan pokok.
Baca juga: Pasokan Darah Kurang, UDD PMI Cabang Paser Beri Pendonor dengan Parcel
Baca juga: Agar ASN tak Mudik, Pemkab Paser tak Beri Izin Cuti Tanggal 6-17 Mei Mendatang
"Pertemuan kita dalam rapat TPID, diharapkan Bulog berperan dalam rangka pelaksanaan bulan suci Ramadhan dan kebutuhan Idul Fitri nanti agar ketersediaan bahan pokok bisa dipenuhi," katanya.
Selain ketersediaan bahan pokok, lanjutnya, tentunya TPID Paser mengharapkan keterjangkauan harga kepada masyarakat.
"Seperti yang kita saksikan sekarang, ada beberapa bahan pokok kita yang harganya di bawah harga pasaran dalam rangka menjaga stabilitas harga di wilayah Kabupaten Paser," tuturnya.
Sementara untuk pelaksanaan pasar murah tersebut, nantinya dilakukan secara bertahap di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Paser.
Sekda mengharapkan, agar pasar murah yang diselenggarakan oleh Bulog ini dapat membantu masyarakat, baik dari segi ketersediaan bahan pokok maupun jangkauan harganya.
"Mudah-mudahan kegiatan ini berjalan lancar, dengan ketersediaan stok Bulog yang tadi diinformasikan, perkiraan sampai pelaksanaan Idul Fitri stoknya aman semua," tuturnya.
Sementara, Kepala Kancapem Bulog Tanah Grogot, Panji Lintang mengatakan, kegiatan tersebut selain untuk menjaga stabilitas harga juga dalam rangka memenuhi kebutuhan sembako.
"Pasar murah ini untuk menjaga stabilitas harga dan memenuhi kebutuhan sembako bagi masyarakat," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, saat ini pihaknya menjual barang di bawah harga pasar seperti beras, minyak, gula dan terigu.
"Namanya juga pasar murah pasti harganya beda, seperti gula, kita jual Rp 12.000 per kilogram, sementara di pasar bisa sampai Rp 14.000 per kilogramnya," ujar Panji.