Virus Corona di Balikpapan

Pemerintah Larang Mudik, Rapid Antigen Acak Berlaku di Balikpapan Saat Lebaran

Pemerintah Kota Balikpapan akan tetap memberlakukan pemeriksaan Rapid Antigen acak di jalur darat selama periode mudik lebaran.

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Pemeriksaan Rapid Antigen jalur darat yang dilakukan pemerintah kota demi menekan angka penyebaran Covid-19 di Kota Minyak.  

"Jadi kalau silahturahmi antar wilayah, itunkan bukan mudik karena langsung balik. Sejauh ini kita masuk kelompok Algomerasi," imbuhnya.

Covid-19 Turun Tetap Waspada

Sama halnya, di tempat terpisah. Terkait adanya larangan mudik di beberapa daerah di Indonesia, membuat pengamanan di daerah-daerah.

Khususnya wilayah perbatasan antar provinsi semakin ditingkatkan dan diperketat.

Namun, untuk di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Provinsi Kalimantan Timur sendiri, larangan mudik masih disesuaikan.

Pasalnya, kasus covid-19 di Kutai Kartanegara masih terkendali dan mengalami penurunan.

Hal itu diungkapkan Bupati Kukar, Edi Damansyah kepada awak media. Sabtu, (24/4/2021).

Bahkan, wacana persiapan pengamanan mudik juga telah dibahas ditingkat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) pada Jumat, (23/4/2021) kemarin di Mapolres Kukar.

“Alhamdulilah, kasus Covid-19 di Kukar masih terkendali dan menunjukan penurunan, tapi jangan lengah terhadap kesehatan,” ujarnya.

Baca Juga: Dugaan Limbah Pabrik di Sanga-sanga Kukar, Pertamina Akui Pencemaran Lumpur dari Sebuah Perusahaan

Edi mengungkapkan, pihaknya akan menyesuaikan terkait adanya larangan mudik tersebut, karena menurut dia untuk larangan tersebut sifatnya nasional dan pastinya sudah diatur serta ada aturannya.

“Apalagi sudah dibahas oleh Forkopimda, jadi hanya tinggal penerapanya saja,” ungkapnya.

Baca Juga: Dandim 0906/Tgr Pastikan Kukar Kondusif dan Aman

Baca Juga: Lakukan Pertemuan Bersama Forkopimda, Bupati Kukar Edi Damansyah Yakin Kukar Terjaga dan Kondusif

Lanjut dia, walaupun penurunan kasus covid-19 di Kukar cukup signifikan, pihaknya akan tetap waspada, karena jangan sampai dengan adanya mudik tersebut menimbulkan klaster baru.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved