Berita Bontang Terkini
Dirut PKT Bontang Kaltim Rahmad Pribadi Dinobatkan Sebagai TOP Leader on CSR Commitment 2021
Dirut PT Pupuk Kaltm, Rahmad Pribadi dinobatkan sebagai TOP Leader on CSR Commitment 2021 pada ajang TOP CSR Awards 2021 digelar majalah Top Business.
Penulis: Ismail Usman | Editor: Mathias Masan Ola
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Dirut PT Pupuk Kaltm, Rahmad Pribadi dinobatkan sebagai TOP Leader on CSR Commitment 2021 pada ajang TOP CSR Awards 2021 digelar majalah Top Business.
Penghargaan itu diberikan lantaran melihat kiprah Rahmad Pribadi yang dinilai memiliki komitmen tinggi dalam mendukung kelengkapan sistem, tata kelola dan keberhasilan implementasi CSR Perusahaan.
Baca juga: Pupuk Kaltim Kembangkan Proyek Strategis, Buat Pabrik di Bontang dan Teluk Bintuni Papua Barat
Baca juga: Sambut Ramadhan, UPZ Pupuk Kaltim Salurkan Zakat Rp 111,8 Juta Bagi Mustahik di Bontang
Rahmad menuturkan, PKT Bontang berkomitmen agar pengelolaan CSR memberi dampak signifikan kepada masyarakat di berbagai sektor.
Tata kelola lingkungan dan pemberdayaan masyarakat dalam aktivitas bisnis Perusahaan, menjadi salah satu fokus Pupuk Kaltim, yang disikapi melalui berbagai kebijakan dan program strategis yang ditingkatkan setiap tahun.
“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berbuat dengan mengimplementasikan CSR secara optimal,” ujar Rahmad, pada Minggu (25/4/2021).
Realisasi CSR PKT juga merupakan bentuk dukungan terhadap pencapaian 17 indikator pembangunan yang berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).
Ini mencakup sektor pendidikan, penyelamatan lingkungan dan pesisir, hingga pemberdayaan masyarakat di berbagai sektor.
Beberapa program CSR unggulan tersebut di antaranya PKT Peduli Pendidikan yang berupa beasiswa bagi anak berprestasi dari keluarga kurang mampu.
Baca juga: Tinjau Soal IPO, Pupuk Kaltim Siapkan Investasi Senilai Rp 35,9 Triliun
Selain itu pemberdayaan masyarakat seperti pemanfaatan tanaman obat keluarga,
inkubator bisnis Permata Bunda untuk Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), dan pengolahan sampah dan budidaya
Black Soldier Fly (BSF) melalui Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST).
Seluruh program pemberdayaan disinergikan melalui kerjasama masyarakat binaan, dengan sasaran manfaat tak hanya berdampak pada tingkat kesejahteraan, tapi juga lingkungan secara berkesinambungan.
Begitu pula di masa pandemi Covid-19, CSR PKT mengambil peran dalam membantu pemerintah dan masyarakat secara terfokus. Tak hanya bantuan langsung bagi masyarakat terdampak, tapi juga sektor pemberdayaan yang hingga kini masih berjalan.
“Khusus penanganan pandemi, kami menggagas program PKT Proaktif, yang mencakup seluruh upaya Perusahaan dalam membantu penanganan pandemi hingga sektor ekonomi masyarakat,” lanjut Rahmad.
Beberapa program di antaranya pemberdayaan UKM binaan untuk pengadaan Alat Pelindung Diri (APD), dukungan medis, paket bantuan bagi masyarakat terdampak maupun yang menjalani isolasi mandiri.
Ditambah lagi disinfeksi wilayah secara berkala, hingga dukungan perangkat dan kebutuhan antisipasi penyebaran virus di berbagai instansi.
“Seluruhnya direalisasikan bertahap dan mencakup seluruh sektor. Tak hanya terlaksana di Bontang saja, tapi juga di seluruh wilayah tangungjawab distribusi PKT,” terang Rahmad.
Baca juga: Aktif dalam Perbaikan Lingkungan, Pupuk Kaltim Terima Penghargaan Pemerhati Peduli Sampah di Bontang
Rahmad juga memastikan kontribusi PKT sebagai anak usaha BUMN tak hanya dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui penyediaan kebutuhan pupuk bagi petani saja, tatapi juga implementasi CSR secara optimal bagi seluruh sektor kehidupan sebagai manfaat Perusahaan bagi masyarakat, bangsa dan negara.
“PKT akan terus meningkatkan komitmen pengelolaan dan realisasi CSR, agar manfaat Perusahaan dari beragam program yang direalisasikan setiap tahun semakin dirasakan masyarakat,” pungkas Rahmad.
Penulis: Ismail Usman | Editor: Mathias Masan Ola
