Ramadhan 2021

TPID Balikpapan Gelar High Level Meeting dan Sidak Pasar, Pantau Harga dan Pasokan Jelang Idul Fitri

HLM TPID Balikpapan dipimpin Walikota Balikpapan Rizal Effendi, selaku Ketua TPID Balikpapan dan dihadiri seluruh anggota TPID Balikpapan

Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, BELLA EVANGLISTI
Pantau stabilitas harga dan pasokan jelang Idul Fitri, TPID Kota Balikpapan gelar High Level Meeting dan Sidak Pasar, Selasa (27/4/21). TRIBUNKALTIM.CO, BELLA EVANGLISTI 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Tim Pengendalian Inflasi Kota Balikpapan menggelar High Level Meeting (HLM) TPID Balikpapan di Ruang Rapat Kantor Walikota dengan tema Pemantauan Kecukupan Pasokan dan Keterjangkauan Harga di Bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H, Selasa (27/4/21).

HLM TPID Balikpapan dipimpin Walikota Balikpapan Rizal Effendi, selaku Ketua TPID Balikpapan dan dihadiri seluruh anggota TPID Balikpapan termasuk Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, Sri Darmadi Sudibyo.

Baca juga: TPID Balikpapan Pastikan Kecukupan dan Ketahanan Pangan, Selama Pandemi Alami 5 Kali Deflasi

Baca juga: TPID Balikpapan Prediksi Fenomena La Nina Beri Tekanan Inflasi

Sri Darmadi Sudibyo juga menjadi narasumber yang memaparkan perkembangan inflasi hingga Maret 2021 dan potensi risiko inflasi ke depan.

Kegiatan tersebut turut menghadirkan Kepala Dinas Perdagangan, Arzaedi Rachman yang menyampaikan perkembangan terkini harga dan stok bahan pangan.

"Pelaksanaan HLM yang dilanjutkan dengan sidak pasar merupakan langkah yang perlu dilakukan oleh TPID terutama menjelang Idul Fitri. Selain itu, pengendalian inflasi dari sisi supply melalui urban farming merupakan metode yang tepat sehingga perlu diintensifkan kembali untuk memenuhi permintaan di tingkat rumah tangga," ujar Ketua TPID Kota Balikpapan tersebut, dalam sambutannya.

Pantau stabilitas harga dan pasokan jelang Idul Fitri, TPID Kota Balikpapan gelar High Level Meeting dan Sidak Pasar, Selasa (27/4/21). TRIBUNKALTIM.CO, BELLA EVANGLISTI
Pantau stabilitas harga dan pasokan jelang Idul Fitri, TPID Kota Balikpapan gelar High Level Meeting dan Sidak Pasar, Selasa (27/4/21). TRIBUNKALTIM.CO, BELLA EVANGLISTI (TRIBUNKALTIM.CO, BELLA EVANGLISTI)

Di sisi lain, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan dalam paparannya menyampaikan perkembangan inflasi Kota Balikpapan yang cenderung melandai di bulan Maret 2021.

"Inflasi Kota Balikpapan pada Maret 2021 tercatat sebesar 0,16% (mtm), lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yaitu 0,28% (mtm). Namun inflasi pada kelompok makanan, minuman dan tembakau perlu mendapatkan perhatian karena mencatatkan inflasi 0,92% (mtm), lebih tinggi dibandingkan bulan Februari yaitu 0,64% (mtm)," terangnya.

Berdasarkan komoditasnya, inflasi di bulan Maret dipicu oleh kenaikan harga pada komoditas ikan layang, cabai rawit, dan daging ayam ras.

Memasuki Idul FItri 2021, TPID Kota Balikpapan mencermati adanya beberapa risiko yang akan mendorong peningkatan inflasi di Kota Balikpapan.

Risiko tersebut antara lain naiknya permintaan di bulan Ramadhan, masih terbatasnya pasokan dari daerah sentra untuk komoditas bumbu-bumbuan khususnya bawang merah.

Juga menurunnya pasokan ikan-ikanan di tengah cuaca yang belum kondusif, risiko kenaikan harga tiket pesawat seiring peningkatan mobilitas sebagai antisipasi penutupan temporer 6 – 17 Mei 2021.

Termasuk kenaikan cukai rokok yang berlaku mulai 1 Februari 2021, serta kompensasi kerugian di 2020 yang dibebankan di 2021.

Baca juga: Pastikan Kecukupan Pasokan dan Kelancaran Distribusi, TPID Balikpapan Gelar Virtual Meeting

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved