Anak-Anak di Lok Tuan Bontang Ikuti Pembekalan Tata Cara Mandikan Jenazah di Masjid Al-Mujahiddin

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG- Generasi masjid (Gema) Al-Mujahiddin di Lok Tuan Bontang Utara mengisi kegiatan di sela-sela Ramadhan dengan memberikan pembelajaran fardhu kifayah kepada anak-anak sekitar lingkungan masjid.

Kegiatan pembelajaran tata cara memandikan jenazah itu diikuti sejumlah anak laki-laki dan perempuan yang tergabung dalam kelompok Himpunan Anak Masjid.

Sejumlah anak tersebut begitu antusias mengikuti kegiatan ini.

Dari penuturan Abdul Haris, Ketua Gema Al-Mujahiddin, agenda ini adalah kegiatan rutin yang digelar setiap bulan Ramadhan.

Tujuannya untuk memberikan edukasi atau pemahaman sejak dari dini kepada anak-anak agar kelak menjadi bekal pengetahuan bagi mereka.

Baca juga: Besok Malam Nuzulul Quran 17 Ramadhan, Amalan yang Bisa Dikerjakan & Keutamaan Malam Nuzulul Quran

Sebab, praktik tata cara memandikan jenazah ini jarang dilakukan di sekolah, bahkan kemungkinan tidak diajarkan.

Dikatakan Haris, anak-anak diajari mulai dari cara memandikan, mengkafani, menyalatkan hingga menguburkan jenazah.

Pembelajaran tersebut langsung dipandu langsung oleh orang yang ahli dalam bidang tersebut, Ustad Setiyoko Waluyo.

“Iya ini kegiatan Gema Ramadhan yang setiap tahun kami lakukan, salah satu kegiatan di dalamnya terkait fardu kifayah, ada 40 anak yang ikut,” katanya, Rabu (28/04/2021).

Sementara salah satu peserta, Citra mengatakan sangat senang dan bersyukur mengikuti kegiatan Gema Ramadhan.

Baca juga: Selain Mendapat Pahala Berlipat Ganda, Ini Manfatnya Membaca Al Quran di Bulan Suci Ramadhan

“Senang, kita benar-benar diajari sampai beneran ada yang jadi mayatnya juga, benar-benar dikafani, jadi kayak nyata gitu. Seru kan,” ucapnya.

Kegiatan ini didukung langsung oleh Ta’mir Masjid Al-Mujahiddin, Alumni Gema Al-Mujahiddin dan PT Pantai Subur.

Penulis: Ismail Usman | Editor: Rahmad Taufiq