Lebaran Idul Fitri 2021
Lebaran Idul Fitri 2021, Seluruh Objek Wisata di Penajam Paser Utara Ditutup Selama 3 Hari
Dalam upaya memutus mata rantai penularan Covid-19, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur.
Penyampaian terseut, dipaparkannya dalam kegiatan Sarahseran Virtual dan Mata Lokal Eward dengan tema "Menggerakan Ekonomi Kreatif dan Pariwisata Kaltim" dalam rangka HUT Tribun Kaltim ke 18.
Sri Wahyuni, menuturkan pada awal 2020 Januari hingga Maret situasi masih normal.
Baca Juga: Potensi SDA di Mahulu Berlimpah, Bupati: Dapat Dikembangkan untuk Pariwisata
Baca Juga: Bincang Pariwisata Dispar Ingatkan Peran CHSE di Perhotelan, Harus Menjaga Kebersihan Lingkungan
Lalu masuk pada April hingga Juni hampir semua tempat pariwisata tutup.
Pada Juni dan Juli sudah kembali melakukan pembukaan secara terbatas dan industri sudah mulai beroperasi karena kondisi Covid-19 yang melandai.
Baca Juga: APBD Kutai Timur 2021 Turun Rp 500 Miliar, Bupati Ardiansyah Sulaiman Ingin Optimalkan Pariwisata
Baca Juga: Dapat Motivasi dari DPRD Provinsi Kaltim, Dinas Pariwisata Kutim Keluhkan Infrastruktur Jadi Kendala
Pada Agustus, Daya Tarik Wisata (DTW) mulai dibuka dengan pembatasana pengunjung dan jam operasional, staycation juga mulai berjalan.
Namun pada September hingga Desember 2020, Meetings, incentives, conferencing, exhibitions (MICE) terbatas di Hotel dan DTW.
Sementara itu terkait hunian Hotel Berbintang di tahun 2020, Sri Wahyuni menuturkan bahwa pada Bulan Mei terendah yang hanya 26,31 persen.
Tetapi sebelmu adanya pandemi mewabah pada Februari 2020, tertinggi hunia yakni mencapai 61. 25 persen.
"Artinya walaupun masa pandemi, ketika ruang publik dibuka staycation juga mulai berjalan. Akutansi hotel sudah di atas 26 persen," terangnya saat memberikan pemaparan, Kamis (6/5/2021) melalui virtual.
Baca Juga: Upayakan Potensi Mitra Pariwisata, Komisi IV DPRD Kaltim Kunker ke Dispar Kutim
Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Kaltara Andi Hamzah Beber Kabupaten Nunukan Memiliki Banyak Potensi Pariwisata