Sosok Teroris Pembuat Bom yang Ditangkap Densus 88 di Sukabumi, Sempat Datangi Dukun Minta Hal Ini

TRIBUNKALTIM.CO - Sosok teroris pembuat bom yang ditangkap Densus 88 di Sukabumi, Kamis (6/5/2021).

Diketahui terduga teroris berinisial YI sempat datangi orang pintar alias dukun sebelum ditangkap Densus 88 di Sukabumi, Jawa Barat.

Dari informasi yang diperoleh YI meminta kepada dukun agar tidak terdeteksi kejaran aparat.

Lantaran YI menyadari bahwa dirinya jadi buronan polisi.

Usia terlibat dalam agenda terorisme di beberapa daerah di Indonesia, salah satunya kasus pembuatan bom di Condet, Jakarta Timur.

Persisnya YI diamankan Densus 88 Antiteror Polri di Desa Cimerang, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Baca juga: Selain KKB yang Dianggap Teroris, Ancaman Berbahaya Datang dari Makelar Malaysia di Papua, Cek Data!

Berdasarkan informasi yang diperoleh, YI sengaja datang ke salah satu kampung di Cimerang dengan tujuan untuk meminta pertolongan orang pintar agar tidak tertangkap oleh Polisi.

P (31) warga Desa Cimerang, Kecamatan Purabaya, menjelaskan, berdasarkan obrolan beberapa warga, terduga terosis tersebut datang ke salah satu kampung di Desa Cimerang, Rabu (5/4/2021).

"Kata warga lain, Yusuf diketahui datang Rabu malam, dan esok harinya digerebek Densus 88 di kediaman orang pintar. Katanya sih kurang lebih selesai magrib lah, jadi ceritanya baru menginap satu hari," katanya saat dihubungi melalui telepon seluler

Sementara itu, Camat Purabaya, Nunung, membenarkan adanya penangkapan seorang terduga teroris di rumah seorang warga di Desa Cimerang.

"Sudah saya cek, terduga teroris yang ditangkap Densus 88 itu, bukan warga setempat, namun berasal dari luar Sukabumi. Tetapi saat ini juga sedang saya cek, dan tengah memintai keterangan aparatur Desa Cimerang," singkatnya saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Terlibat Pembuatan Bom

Buronan terduga teroris berinisial YI yang ditangkap di Sukabumi, Jawa Barat, diketahui terlibat dalam sejumlah kegiatan terorisme di DKI Jakarta.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan pelaku terlibat dalam perencanaan dan pembuatan bom di kediaman terduga teroris Husein Hasni di Condet, Jakarta Timur.