Ketua DPRD PPU Imbau Warga Jelang Lebaran Idul Fitri untuk Tetap Jaga Protokol Kesehatan

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM -Menjelang hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Penajam Paser Utara (PPU) Jhon Kenedy menghimbau warga untuk tetap maksimalkan protokol kesehatan.

Dari data tahun sebelumnya ditingkat nasional terdapat peningkatan yang cukup tinggi yang mencapai 93 % setelah hari raya Idul Fitri kasus Covid-19.

Hal tersebut cukup menjadi perhatian Kader Partai Demokrat ini.

Baca Juga: H-4 Idul Fitri, 30 Paket Daging Ilegal Asal Negeri Jiran Digagalkan Satgas Pamtas RI-Malaysia

Baca Juga: Terjawab Kapan Lebaran Idul Fitri 2021, Kemenag Sidang Isbat 1 Syawal 1442 H, Muhammadiyah 13 Mei

"Bersilaturahmi penting namun dengan kondisi kita saat ini, Kita juga mesti waspada. Kita berharap warga kita dapat benar-benar menjaga protokol kesehatan," ucap Jhon Kenedy, Minggu (7/5/2021).

Dirinya menilai, meskipun kondisi perlahan membaik di daerah PPU, warga dan semua elemen masyarakat tidak boleh lengah terkait penyebaran virus tersebut.

"Waspada itu penting, dengan cara menjalakan protokol kesehatan dan tidak keluar jika tidak begitu penting bagian dari upaya kita bersama untuk saling menjaga," tuturnya.

Baca Juga: Kapan Lebaran 2021? Tanggal Berapa? Jadwal Sidang Isbat Penentuan Idul Fitri 1442 H

Baca Juga: Sebelum Melaksankan Sholat Idul Fitri di Sunnahkan Mandi Wajib, Ini Bacaan Niat dan Tata Caranya

Tidak hanya itu, dalam rangka menjelang hari raya Idul Fitri, Jhon juga mengingatkan atas surat edaran terkait warga untuk tidak mengunjungi objek wisata.

"Surat edaran Bupati PPU sudah jelas, semua objek wisata di tutup dari 14-16 Mai ini. Dan kita berharap pengelolah dapat mematuhi hal ini," tutup Jhon.

Baca Juga: Kumpulan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H, Bagikan Via WhatsApp, Update IG, FB, Twitter

Baca Juga: Harga Sembako di Tarakan, 5 Hari Sebelum Idul Fitri, Cabai Masih Rp 130 Ribu dan Ayam Rp 45 Ribu

Perlu diketahui saat PPU sendiri telah memberlakukan pengetatan terhadap pengunjung atau warga yang datang dari luar daerah, dan telah menempatkan beberapa posko untuk pengecekan pengunjung yang datang dari semua pintu masuk di kabupaten PPU. (*)

Berita tentang PPU