Lebaran Idul Fitri 2021
Bupati Nunukan Asmin Laura Bakal Terapkan PPKM untuk Wilayah Zona Oranye Saat Idul Fitri
Pemerintah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara telah mengizinkan salat Idul Fitri 1442 Hijriah dilakukan di masjid.
TRIBUNKALTIM.CO, NUNUKAN - Pemerintah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara telah mengizinkan salat Idul Fitri 1442 Hijriah dilakukan di masjid.
Hal itu telah disampaikan Bupati Nunukan Asmin Laura melalui Surat Edaran (SE) nomor 116/450/Setda-Humpro/V/2021, tentang Panduan Pelaksanaan Salat dan Perayaan Idul Fitri 1442 Hijriah Pada Masa Pandemi Covid-19 di Kabupaten Nunukan.
Sementara itu, sesuai SE Menteri Agama RI nomor 07 tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Salat Idul Fitri Tahun 1442 H/2021 disaat Pandemi Covid-19. Salat Idul Fitri dibolehkan untuk wilayah dengan status zona hijau dan kuning.
Baca Juga: Contoh Khotbah Idul Fitri dari Ustadz Abdul Somad, Serta Niat dan Tata Cara Shalat Ied di Rumah
Baca Juga: LINK Live Streaming Sidang Isbat Penentuan 1 Syawal 1442 H, Kepastian Kapan Lebaran Idul Fitri 2021
Sementara, daerah yang mengalami tingkat penyebaran Covid-19 tergolong tinggi (zona merah dan oranye), salad Idul Fitri hanya dilakukan di rumah masing-masing.
Untuk wilayah Kabupaten Nunukan hingga kini minggu ke-19 tahun 2021, masih bertahan di zona risiko sedang (oranye).
Bupati Nunukan Asmin Laura mengatakan, pihaknya akan melihat perkembangan Covid-19 H-1 Idul Fitri.
Bilamana, Rabu besok, Kabupaten Nunukan masih bertahan di zone oranye, maka pihaknya akan menerapkan metode Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Baca Juga: Jaga Kestabilan Harga Jelang Idul Fitri, TPID Kota Balikpapan Gelar Bazaar Murah Ramadhan
Baca Juga: Volume Sampah Dipastikan Meningkat Selama Idul Fitri, DLH Malinau Siagakan 9 Unit Truk
"Kita lihat nanti perkembangannya. Tiga hari terakhir data perkembangan kasus Covid-19 di Nunukan terus menurun.
Kalaupun besok masih zona oranye, maka kita menerapkan PPKM. RT mana yang masih memiliki kasus Covid-19, maka pelaksanaan salat Idul Fitri untuk wilayah itu ditiadakan. Jadi nanti akan ada simulasi H-1 Idul Fitri," kata Asmin Laura kepada TribunKaltim.Co, Selasa (11/05/2021).
Menurut orang nomor satu di Nunukan itu, pihaknya sudah melalukan pertimbangan sebelum memutuskan pelaksanaan salat Idul Fitri di masjid.
"Sehingga kemarin dalam rapat diputuskan untuk mengaktifkan seluruh masjid di Kabupaten Nunukan, agar melaksanakan salat Idul Fitri.