Virus Corona
Jelang Lebaran, Klaster Baru Virus Corona Bermunculan, dari Klaster Tarawih, Pemudik Sampai Takziyah
klaster tersebut muncul di beberap daerah di hari-hari terakhir bulan Ramadhan.Beberapa klaster yang sudah teridentifikasi diantaranya klaster tarawih
TRIBUNKALTIM.CO - Sejumlah klaster-klaster baru virus Corona bermunculan jelang Lebaran 2021.
Klaster-klaster tersebut muncul di beberap daerah di hari-hari terakhir bulan Ramadhan.
Beberapa klaster yang sudah teridentifikasi diantaranya klaster tarawih.
Kemudian terdapat pula klaster mudik dan klaster takziyah.
Dikutip dari tayangan Kompas Tv, Rabu (12/5/2021), selain disebutkan jenis-jenis klaster beserta daerah penemuannya, dijelaskan pula jumlah warga yang terindikasi virus corona.
Data yang dihimpun per 11 Mei 2021 ini, di antaranya muncul sejumlah klaster yang bersumber dari shalat tarawih berjamaah.
Baca juga: Susul Tsunami Corona di India, Nepal Kini di Ambang Krisis Covid-19, Tim Medis tak Yakin Siap
Diketahui klaster ini muncul di Bagorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur yang menyebabkan 62 orang terindikasi positif corona.
Sementara sejumlah orang dinyatakan meninggal dunia akibat paparan virus ini, yakni berjumlah 6 orang.
Tak hanya itu, klaster tarawih juga ditemukan di Perumahan RSS Sidokerto, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
56 orang dinyatakan positif corona setelah melakukan sholat tarawih berjamaah di masjid.
Menurut informasi dan data dari masyarakat, klaster ini diduga bermula dari imam sholat tarawih di dalam masjid ber-AC.
Sementara itu, klaster lain yang diduga berawal dari paparan imam masjid yakni ketika sholat tarawih di Desa Sambirejo, Sragen, Jawa Tengah.
Dalam kasus ini, 21 orang dinyatakan positif corona.
Klaster takziyah muncul di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Pada kasus ini, 25 orang dinyatakan positif corona setelah pulang dari melayat.