Tidak Ingin Ambil Risiko, Pemkab Kutim Tutup Sementara Obyek Wisata Selama Libur Lebaran 2021

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) menutup seluruh objek wisata selama lebaran Idul Fitri 2021/1442 Hijriah.

Hal tersebut diberlakukan mengingat adanya potensi keramaian di tempat-tempat wisata jelang libur lebaran.

Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman telah memberikan arahan kepada pemerintah desa untuk melakukan penutupan di tempat wisata mereka.

Baca juga: Tabung LPG Bocor, Usaha Laundry di Sangatta Kutai Timur Nyaris Terbakar

"Tempat wisata seperti pantai-pantai itu kita tutup dulu selama libur lebaran," ujarnya.

Dalam upaya pengendalian Covid-19 yang mulai membaik di Kutim, pemerintah tidak mau mengambil risiko terhadap lonjakan penularan pasca libur lebaran.

Oleh karenanya, Bupati Kutim memutuskan untuk menutup berbagai tempat wisata guna mencegah terjadinya kerumunan masyarakat di masa libur.

Baca juga: Diduga Depresi Berat, Seorang Pria di Sangatta Coba Bunuh Diri di Jembatan Pinang Kutai Timur

Imbas dari adanya penutupan tersebut, pantai terpantau sepi dari aktifitas pengunjung pada puncak libur lebaran, Kamis (13/5/2021).

Pantai Teluk Lombok, Sekerat, dan Kenyamukan menjadi tujuan wisata yang mengalami penutupan pada tanggal 6-17 Mei 2021.

"Pintu masuknya ditutup. Kita kasih pengumuman juga di pintu masuk terkait penutupan tempat wisata supaya masyarakat memahami," ucap Ardiansyah.

Baca juga: BREAKING NEWS Jago Merah Lalap Satu Rumah di Kecamatan Sangatta Selatan Kutai Timur

Selain menutup tempat wisata, Pemkab Kutim juga memberlakukan pelarangan mudik bagi masyarakat, sebagai wujud pengendalian Covid-19.

Beberapa pos penyekatan dibangun di perbatasan kabupaten maupun pintu masuk Kota Sangatta guna membatasi mobilisasi masyarakat. (*)

Penulis: Syifa'ul Mirfaqo | Editor: Christoper Desmawangga

Berita Kutai Timur Lainnya

Berita Seputar Lebaran Idul Fitri 2021