Lebaran Idul Fitri 2021
Wabah Covid-19 Bukan jadi Halangan tak Bisa Bersua, Wagub Kaltim Sebut Digitalisasi Solusinya
Wakil Gubernur Kalimantan Timur atau Wagub Kaltim, Hadi Mulyadi, menyatakan, momentum Hari Raya Idul Fitri.
Menurutnya era digitalisasi menjadi cara mempererat silaturahmi dengan telekomunikasi secara virtual.
Digitalisasi menjadi solusinya. Kita bisa bersilaturahmi maupun berhalal bihalal melalui virtual, video call, telepon langsung maupun melalui whatsapp.
"Mari kita pererat tali silaturahmi, jarak bukan lagi penghalang, karena semua ada solusinya," tutur politisi partai Gelora ini.
Baca juga: Wagub Hadi Mulyadi Bocorkan Konsep IKN ke Depan, Kawasan Ibu Kota Hanya Fokus Jadi Pusat Pemerintah
Hadi Mulyadi mengajak masyarakat agar selalu berdoa, sehingga wabah virus corona segera berlalu dan kembali pada kehidupan normal.
Tetaplah disiplin protokol kesehatan dengan gerakan 5M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, hindari kerumunan, dan kurangi mobilitas dan aktivitas di luar rumah.
"Termasuk bepergian ke luar daerah seperti yang telah ditetapkan pemerintah," ungkap Hadi Mulyadi.
Bangkit Melawan Virus Corona
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan perayaan Idul Fitri kali ini masih dirayakan dalam suasana Pandemi Covid-19, sama seperti tahun lalu.
Menurut Presiden, masyarakat masih harus bersabar dan menahan diri untuk tidak bisa bersilaturahmi secara langsung, tatap muka dengan keluarga dan handai taulan.
Jokowi menyadari menahan diri untuk tidak silaturahmi secara tatap muka sangatlah berat.
Tetapi hal itu untuk kesehatan dan keselamatan semuanya.
Baca Juga: Malam Takbiran Lebaran Idul Fitri 2021 di Balikpapan, Pasar Klandasan Sesak Pembeli Abai Jaga Jarak
Presiden pun mengajak masyarakat untuk bersama-sama dimomentum Idul Fitri 1442 H ini bangkit melawan pandemi Covid-19.
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi disampaikan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat yang disiarkan Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (12/5/2021).