Lebaran Idul Fitri 2021
Jadwal Puncak Arus Balik Mudik di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, Prediksi 24 Mei 2021 Mendatang
Hingga Senin 17 Mei 2021, sekira pukul 17.00 Wita, reservasi penerbangan dari Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman.
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Hingga Senin 17 Mei 2021, sekira pukul 17.00 Wita, reservasi penerbangan dari Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman atau Bandara SAMS Sepinggan tercatat 5134 penumpang.
Hal tersebut diutarakan General Manager Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, Barata Singgih Riwahono kepada Tribunkaltim.co pada Selasa (18/5/2021).
"Ini adalah hari pertama masuk periode pengetatan pasca lebaran. Dimana dalam periode ini tidak dibutuhkan bagi pengguna jasa transportasi udara menggunakan surat izin berpergian," ucap Barata kepada Tribunkaltim.co.
Sehingga dengan demikian, pihaknya memprediksi bahwa puncak arus balik dimulai sejak hari ini.
Baca Juga: Penjualan Tiket Kapal di Tarakan Dibuka, Arus Balik Penumpang Melonjak Pascapeniadaan Mudik
Sebab menurut Barata, tidak berbeda jauh saat tanggal 5 Mei kemarin atau sebelum penutupan.
Oleh karena itu, beberapa maskapai kembali melayani penerbangan komersil.
Seperti maskapai Garuda, Lion Air, Citilink dan Sriwijaya.
Barata memaparkan sedikitnya ada 48 unit pesawat yang berangkat, sebaliknya ada 43 unit pesawat yang akan tiba di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Baca Juga: Penyekatan Mudik Lebaran Berakhir, Suasana Terminal Bus Tipe B Sungai Kunjang Samarinda Belum Ramai
Dikonfirmasi, soal berapa lama durasi puncak arus balik, dirinya mengatakan setidaknya hingga akhir bulan ini. Dimana setelahnya akan kembali normal.
"Prediksi kami itu sampai tanggal 24 Mei itu yang menjadi atensi kami," sebutnya.
Sebab sejak hari ini, pungkas Barata, hingga tanggal Senin (24/5/2021) akan ada peningkatan jumlah penumpang dibanding hari-hari biasa.
Berau Sudah Beroperasi Lagi
Di tempat terpisah. Bandar Udara Kalimarau Kabupaten Berau, kembali beroperasi setelah adanya peniadaan mudik 2021.
Aktivitas yang sempat terhenti sejak tanggal 6 sampai 17 Mei 2021 lalu itu, sesuai dengan Surat Edaran Kepala Satgas Penanganan COVID-19 Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik pada Bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah.
Kepala Seksi Teknis dan Operasi Bandara Kalimarau Berau, Budi Sarwanto per tanggal 18 Mei 2021 menyatakan adanya dua aktivitas keberangkatan dari satu maskapai, begitu juga dengan kedatangan yang lumayan padat.
“Untuk hari pertama setelah tidak ada penerbangan sementara waktu, hari ini lumayan ramai,” jelasnya, Selasa (18/5/2021).
Baca Juga: Wajib Lapor, Masih Ada THR di Berau yang Belum Dibayarkan oleh Pengusaha
Baca Juga: Berikut Ini Bandar Udara di Indonesia yang Solid Menerapkan Kebijakan Larangan Mudik Lebaran
Dijelaskan Budi, untuk keberangkatan sekiranya hari ini bertotal 348 penumpang dan kedatangan juga menyentuh angka 300 penumpang.
Besok, kemungkinan besar maskapai yang akan berangkat bertambah dibandingkan hari ini, hal itu menjadi hal yang baik untuk peningkatan okupansi bandara yang sempat terganggu selama pandemik.
Begitu juga dengan pelayanan Genose dan antigen yang telah tersedia langsung di tempat.
Sehingga sangat memudahkan persyaratan masyarakat untuk keberangkatan.
Baca Juga: Hasil Sumbangan OPD, Pemkab Berau Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir
Baca Juga: 8 Tenaga Kerja Asing Masuk Berau, Satu Orang Positif Covid-19, Dinkes Sebut Sudah Diisolasi
Apalagi menurtnya, Genose lebih cepat dan murah. Namun Budi juga menegaskan, pilihan menggunakan Genose dan antigen sesuai dengan pilihan masyarakat itu sendiri.
“Kami optimis untuk pelayanan yang semakin mudah, tanpa mengesampingkan persyaratan keberangkatan sesuai dengan protokol kesehatan, ujarnya.
Mengantisipasi lonjakan aktifitas bandara, pihaknya menegaskan untuk tetap memberikan pengawasan ketat terkait protokol kesehatan.
Budi juga menambahkan adanya wacana penambahan maskapai Air Asia rute Balikpapan-Berau.
Baca Juga: Tenaga Kerja Asing di Berau Positif Covid-19, Bupati Sri Juniarsih Minta Tingkatkan Pengawasan
Dan sebaliknya, juga menjadi hal yang positif untuk pilihan penerbangan dan harga yang bersahabat.
“Kami pastikan, protokol kesehatan di Bandara akan tetap ketat, walaupun aktifitas ramai,” tutupnya.
Berita tentang Larangan Mudik 2021
Penulis Zein Rahmatullah | Editor: Budi Susilo