Berita Kaltim Terkini
Kepala BNNP Kaltim Sebut tak Ada yang Setuju Kaltim Jadi Tempat Pemasaran Narkoba
Kepala BNNP Kaltim, Brigjen Pol. Wisnu Andayana merasa perlu merangkul stakeholder lainnya guna memuluskan langkahnya
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Samir Paturusi
Ditambahkan Brigjen Pol. Wisnu Andayana bahwasanya sesuai dengan amanat serta instruksi Kepala BNN RI yang sekarang. Bahwa program P4GN akan dimulai dari pemerintahan yang paling bawah yakni desa.
Tentu ini langkah pencegahan dini agar masyarakat mengenal narkotika, serta efek panjang yang merugikan bagi siapa saja yang sudah mencoba-coba.
Baca Juga: Kabupaten Tana Tidung Sepi, BNNP Kaltara Mengendus, Bukan Berarti Tidak Ada Peredaran Narkotika
"Desa bersinar (namanya). Sasarannya adalah desa dimana kami banyak temukan para pengedar yang tertangkap selama ini. Makanya desa itu kami jadikan desa bersinar dengan kerjasama dari Pemda setempat. Tapi sebagai awalan kami akan mulai dari ketahanan keluarga," tambahnya.
Ditingkat pemerintahan paling dasar, BNNP Kaltim juga akan menempatkan Relawan Anti Narkotika dan Relawan Rehabilitasi, guna mendukung upaya program P4GN yang selalu digaungkan oleh jajarannya.
"Kami akan mulai di Kaltim. Relawan anti narkoba sudah ada, bahkan untuk relawan rehabilitasi juga ada, yang fungsinya rehab mandiri tanpa harus ke balai rehab, tetapi pembinanya akan kami bina dulu nanti," tutup Brigjen Pol. Wisnu Andayana. (*)