Libatkan Pihak Swasta, Pembayaran Pajak Kendaraan di Kutai Barat Makin Mudah 

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR – Telah diluncurkan aplikasi Samsat E- Bhabinkamtibmas secara nasional beberapa waktu lalu, dengan melibatkan anggota Bhabinkamtibmas di tingkat kecamatan.

Secara bersamaan diluncurkan pula aplikasi Samsat Delivery Order yang melibatkan beberapa pihak swasta.

Dimana aplikasi tersebut juga mempunyai fungsi dan tujuan yang sama yakni memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam hal pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).

Baca Juga: Rapat Paripurna ke 18, DPRD Kutai Barat Ajukan 5 Raperda Inisiatif

Baca Juga: Pemkab Kutai Barat Sukses Raih WTP Enam Kali Berturut-turut

“Ada dua program yang diluncurkan kemarin, yang pertama adalah Samsat E-Bhabinkamtibmas dan yang kedua adalah Samsat Delivery Order.

Keduanya mempunyai fungsi yang sama yakni untuk memberi kemudahan dalam melakukan pembayaran pajak kendaraan,” jelas Kasat Lantas Polres Kubar, AKP Alimuddin, Rabu (19/5).

Lebih lanjut dia menjelaskan, untuk Samsat Delivery Order merupakan suatu aplikasi yang menggandeng pihak swasta dalam memberikan pelayanan pembayaran pajak.

Apalagi saat ini kondisi pandemi Covid-19 juga masih belum berakhir.

Baca Juga: Personel Gabungan Perketat Pengamanan Libur Lebaran di Kutai Barat, Kerahkan 200 Anggota Tambahan

Baca Juga: RSUD HIS Kutai Barat Kini Dilengkapi Fasilitas Pojok Baca Digital

Sehingga melalui aplikasi tersebut, para wajib pajak bisa semakin dimudahkan hanya dengan mengakses aplikasi dari smartphone.  

"Tinggal buka aplikasinya, masukkan data kendaraan dan ikuti petunjuknya. Nanti biro jasa yang sudah bekerja sama akan datang untuk menjemput dan mengantarkan kembali bukti pajak setelah dicetak dari samsat. Jadi pemilik tidak perlu untuk datang ke kantor samsat untuk melakukan pembayaran,” jelasnya.

Dengan diluncurkannya aplikasi Samsat Delivery Order dan juga Samsat E-Bhabinkamtibmas ini diharapkan bisa meningkatkan kesadaran dalam membayar pajak.

Baca Juga: Pencegahan Covid-19, Pemerintah Kecamatan Jempang Kutai Barat Tindaklanjuti Larangan Mudik