Berita Kaltim Terkini
Nama Calon Komisaris dan Direksi Perusda Kaltim Sudah Mengerucut
Pemilihan nama-nama Komisaris dan Direksi Perusda Kaltim sudah memasuki tahap akhir
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemilihan nama-nama Komisaris dan Direksi Perusda Kaltim sudah memasuki tahap akhir.
Demikian dibeberkan oleh Ketua Tim Pansel HM. Sa'bani kepada Tribunkatim.co.
Nama-nama sudah ada dan sudah diserahkan kepada Pak Gubernur.
"Tinggal menunggu waktu yang tepat untuk membahas bersama final penetapan siapa saja yang terpilih," kata Sekda Pemprov Kaltim saat ditemui di ruang kerjanya di Kota Samarinda pada Kamis, (20/5/2021).
Meski nama-nama calon Perusda sudah mengerucut, namun Sa'bani menyebut bahwa pilihan akhir tetaplah menjadi keputusan Gubernur.
Baca Juga: Perusda Kaltim Klaim Kantongi Izin Prinsip Supermall
Baca Juga: Perusda Kaltim akan Resmikan Pembangunan Supermall Balikpapan
Dan pihaknya belum bisa memastikan kapan nama-nama calon Komisaris dan Direksi Perusda Kaltim tersebut akan publikasikan.
Disinggung masalah adanya titipan nama dari partai politik, Sa'bani mengaku tidak ada masalah dengan hal tersebut.
Selama bukan pengurus parpol. Karena diakuinya Pansel tidak bicara masalah siapa yang dititip.
Melainkan pemilihan bersifat profesional dengan menilai dari segi administrasi, kejiwaan dan kompetensi.
Baca Juga: DPRD Sorot Kinerja Perusda Kaltim Minim Setor PAD, Demmu: Tutup Saja Ketimbang Hanya Perkaya Direksi
"Yang nggak boleh ikut yah pengurus Parpol. Kalau mau ikut, dia harus berhenti dari kepengurusan," katanya.
"Kalau masih pengurus otomatis gugur," ujarnya lagi.
"Kan semua sudah tau peraturannya. Intinya nama sudah ada tapi hasil akhir belum. Semua keputusan ada di tangan Gubernur," tutup Sa'bani.
Modal Besar tapi Hasil Belum Maksimal
Berita sebelumnya. Rapat dengar pendapat Pansus LKPj Gubernur Kaltim Tahun Anggaran 2020 dengan Dinas PUPR Perkim, Biro Ekonomi dan Perusda Kaltim berlangsung di Samarinda, Senin (26/4/2021) malam.
Pada kesempatan itu sejumlah pimpinan dan anggota pansus bergantian memberikan kritik terhadap kinerja Perusahaan Daerah (Perusda) Pemprov Kaltim.
Wakil Ketua DPRD Kaltim Rusman Ya’qub, mengaku menaruh harapan besar terhadap pimpinan/pengawas Perusda Kaltim yang nantinya akan dilantik agar benar-benar memiliki kapasitas dan program yang jelas.
“Pemprov Kaltim sebagai pemilik harus berani memastikan bahwa mereka yang memimpin perusda nantinya harus yang layak dan memiliki inovasi dan program kerja yang nantinya dapat meningkatkan pendapatan Perusda,” harapnya.
Baca juga: 2 Kepala Daerah di Kaltim Dilantik, Ketua DPRD Kaltim Harapkan Jaga Koordinasi dengan Pemprov
Menurutnya, sejauh ini banyak Perusda yang belum menunjukkan hasil yang maksimal kendati Pemprov Kaltim telah memberikan banyak modal dasar.
Wajar apabila banyak keinginan agar Perusda yang tak kunjung menunjukkan perkembangan agar dimerger.
Diakuinya, Perusda juga mengemban misi sosial dalam rangka meningkatkan perekonomian masyarakat.
Kendati demikian tidak dapat dipungkiri bahwa provinsi menaruh harapan besar kepada Perusda dalam membantu meningkatkan pendapatan daerah.
Baca juga: Pansus LKPj DPRD Kaltim Kroscek Proyek Infrastruktur di Balikpapan
Anggota Pansus LKPj Gubernur Kaltim Tahun Anggaran 2020 Bagus Susetyo mengkritisi Perusda Listrik Kaltim karena masih banyak desa di Kaltim belum teraliri listrik.
Padahal, seharusnya selain bisnis murni peningkatan penerangan juga harus ada progresnya.
“Seluruh Indonesia masalah listrik merupakan wewenang PLN, tetapi kemudian kan tidak bisa masyarakat di pedalaman dan perbatasan menunggu PLN hadir sampai kapan. Di sinilah peran Perusda dalam membantu memberikan solusi. Ini pentingnya koordinasi, tawarkan ke PLN kalau mereka belum bisa disitulah Perusda bisa memberikan manfaat kepada masyarakat,” jelasnya.
Penulis Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo