Virus Corona di Bontang
Penumpang KM Egon Rute Lok Tuan Bontang ke Pare-pare tak Lebih dari 50 Persen
Dinas Perhubungan Bontang pastikan, jumlah penumpang KM Egon rute pemberangkatan Pebuhan Lok Tuan Kota Bontang.
Penulis: Ismail Usman | Editor: Budi Susilo
"Sebab kami dipelabuhan Lok Tuan Botang telah mematuhi ketentuan sesuai aturan yang berlaku," pungkasnya.
Melebihi Ketentuan 50 Persen
Berita sebelumnya. Terjadi lonjakan arus balik penumpang pasca larangan mudik 2021 dalam pelayaran KM Egon dari Parepare ke Bontang pada, Jumat (21/5/2021).
Tingginya lonjakan arus balik, memaksa KM Egon mengangkut penumpang melebihi ambang batas ketentuan 50 persen dari jumlah kapasitas normal.
Bahkan informasi yang himpun dari Andi, salah satu pegawai Pelni Bontang, sempat terjadi ketegangan ataran penumpang dengan petugas kapal.
Walhasil, petugas terpaksa mengangkut penumpang melebihi kapasitas yang diharuskan.
Baca juga: Puncak Arus Balik Diprediksi Sabtu-Minggu di Pelabuhan Samarinda, Penumpang Diprediksi Bakal Terurai
"Situasi memanas sempat terjadi chaos," ujar Pegawai Pelni Bontang, Andi saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (21/05/2021).
Sesuai aturan operasi selama pandemi Covid-19, KM Egon yang berkapasitas normal 500 penumpang itu hanya dibolehkan mengagkut penumpang 225 orang atau tepatnya hanya 50 persen saja.
Namun karena desakan penumpang di Pelabuhan Parepare, memaksa petugas harus mengangkut 439 orang menuju ke Pelabuhan Lok Tuan Bontang.
Bahkan ada sejumlah penumpang di Pelabuhan Pare-pare pun terpaksa membatalkan pemberangkatan.
Salah satu calon penumpang asal Pare-Pare tujuan Bontang, Shatullah Ahmad mengaku gagal berangkat lantaran kehabisan tiket kapal.
Baca juga: 800 Tiket Pelni Terjual Habis, Lonjakan Arus Balik Diprediksi Terjadi Bulan Depan
Bima-sapaan akrabnya mengaku 2 hari sebelum pemberangkatan dirinya berupaya beli tiket.
Namun seluruh tiket kapal ludes terjual.