Pengamat Bilang Ambisi Ganjar Pranowo Capres 2024 Tamat, Cek Dulu Rekam Jejak Jokowi di Pilpres 2014

TRIBUNKALTIM.CO - Beberapa pengamat bilang ambisi Ganjar Pranowo mencalonkan diri sebagai Capres 2024 tamat.

Hubungan Gubernur Jawa Tengah itu dengan PDIP diisukan renggang.

Isu tersebut semakin menguat saat Ganjar Pranowo tak diundang dalam kegiatan partai skala nasional di Semarang, Jawa Tengah.

Bagi sebagian pengamat, Ganjar Pranowo tak hanya dikucilkan namun dipermalukan partai sendiri.

Ditengarai Ganjar Pranowo sudah kelewat batas soal ambisinya maju Capres 2024, menurut PDIP.

Apakah ambisi Ganjar berkontestasi di Pilpres 2024 benar-benar tamat?

Coba cek dulu rekam jejak Jokowi di Pilpres 2014.

Bisa saja nasib Ganjar Pranowo juga bisa sama seperti Joko Widodo yang saat ini jadi sosok presiden 2 periode.

Baca juga: Sebelum Dikucilkan PDIP, Ganjar Pranowo Beri Kado Unik Buat Megawati Tersenyum, Sempat Vlog Bareng

Baca juga: LENGKAP Daftar Persyaratan CPNS 2021, Jadwal Pendaftaran dan Formasi Terbanyak CPNS/PPPK 2021

Nama Ganjar Pranowo ramai diperbincangkan hingga trending di linimasa twitter, Minggu (23/5/2021) malam.

Penyebabnya Gubernur Jateng yang disebut-sebut kandidat capres terkuat pada 2024 ini 'dikucilkan' PDIP.

Seperti diketahui, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) menggelar acara penguatan soliditas partai menuju Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Sabtu (22/5/2021).

Dalam acara yang digelar di Kantor DPD PDI-P Jateng tersebut dihadiri seluruh kader struktural dari tingkat legislatif dan eksekutif.

Selain itu, juga tampak Ketua DPP PDI-P Puan Maharani hadir untuk mengisi pengarahan.

Meski demikian, Gubernur Jawa Tengah yang juga kader dari PDI-P, Ganjar Pranowo justru tidak hadir dalam kegiatan tersebut.

Ganjar sengaja tak diundang dalam acara itu karena dianggap sudah kelewatan lantaran berambisi mencalonkan presiden.

Baca juga: NEWS VIDEO M Qodari Bongkar Peluang Ganjar Pranowo ke Pilpres 2024 dari PDIP