Gerhana Bulan Total
Detik-detik Puncak Gerhana Bulan Total Pukul 18.18 WIB, 34 Daerah Bisa Melihat Tanpa Alat Bantu
Gerhana Bulan Total ini bisa disaksikan langsung tanpa alat bantu di beberapa wilayah Indonesia.
TRIBUNKALTIM.CO - Malam ini 26 Mei 2021, Gerhana Bulan Total (GBT) akan kembali terjadi.
Gerhana Bulan Total ini bisa disaksikan langsung tanpa alat bantu di beberapa wilayah Indonesia.
Tercatat ada 34 wilayah yang bisa menyaksikan fenomena alam ini secara langsung.
Mulia awal kemunculannya sampai puncak Gerhana Bulan Total.
Puncak Gerhana Bulan Total terjadi pukul 18.18 WIB selama sekitar 14 menit.
Berikut ini 34 wilayah di Indonesia yang bisa melihat Gerhana Bulan Total (GBT) pada 26 Mei 2021.
Kemunculan fenomena langit ini semakin spesial mengingat tanggal terjadinya bertepatan dengan Hari Raya Waisak tahun 2565.
Baca juga: Fenomena-fenomena Langit yang Terjadi di Bulan Desember 2020, Diantaranya Ada Gerhana Matahari Total
Terlebih fenomena ini dapat diamati diamati langsung tanpa memerlukan alat bantu optik.
Hal itu disampailkan oleh R Jamroni, Sub Koordinator Pengumpulan dan Penyebaran Data, Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG).
"Pada jam 18.46 WIB di wilayah barat indonesia, 19.46 WITA di wilayah Tengah Indonesia, dan jam 20.46 WIT di wilayah Timur," ungkap Jamroni dikutip Tribunnews dari rilis BMKG, Sabtu (22/5/2021).
Lantas wilayah mana saja yang dapat menyaksikan GBT dan kapan waktunya?
Waktu terjadinya GBT dan wilayah yang dapat menyaksikan
Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG, Rahmat Triyono membagikan fase-fase atau proses Gerhana Bulan Total yang akan terjadi tanggal 26 Mei 2021 lewat siaran pers, Jumat (21/5/2021).
Adapun proses Gerhana Bulan Total yang akan terjadi tanggal 26 Mei 2021 adalah:
1. Fase (P1) Awal Gerhana Bulan mulai pukul 15.46.12 WIB, 16.46.12 WITA, 17.46.12 WIT yang melintas memotong Papua bagian tengah, sehingga pengamat di provinsi Papua dapat menyaksikan seluruh proses terjadinya Gerhana Bulan Total ini.