Berita Nasional Terkini

Nama Ridwan Kamil Mencuat di Tengah Polemik Ganjar Pranowo dan PDIP, Ini Kata Pengamat Politik

Nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mencuat di tengah polemik Ganjar Pranowo dan PDIP, ini kata pengamat politik.

Penulis: Kun | Editor: Rafan Arif Dwinanto
Kolase Tribunkaltim.co
Ganjar Pranowo, PDIP dan Ridwan Kamil. 

TRIBUNKALTIM.CO - Nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mencuat di tengah polemik Ganjar Pranowo dan PDIP.

Di tengah isu retaknya hubungan Gubernur Jawea Tengah Ganjar Pranowo dan PDIP.

Nama sosok gubernur Jawa Barat ini mencuat di publik.

Salah satu pengamat politik, M Qadari mengatakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dinilai jadi sosok yang mesti dipepet PDIP untuk tetap mendulang elektabilitas partai jelang Pemilu 2024.

Hanya sosok sekelas menteri atau kepala daerah yang bisa mengakses panggung politik tahun 2024 mendatang.

Bila harapan Ganjar Pranowo pupus sebagai Capres 2024, PDIP harus mulai kencang mencari sosok lain untuk dipersiapkan tarung di kontestasi politik 2024.

Nama Gubernur muda ini mencuat di tengah polemik ketegangan Ganjar Pranowo dan PDIP, ini pandangan pengamat.

Baca juga: Pengamat Bilang Ambisi Ganjar Pranowo Capres 2024 Tamat, Cek Dulu Rekam Jejak Jokowi di Pilpres 2014

Dilansir Tribunnews.com pengamat politik M Qodari menilai, ketidakharmonisan yang terjadi antara Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan PDIP akan berdampak cukup besar.

Terlebih, kepada sosok Ganjar yang namanya selalu masuk ke dalam empat besar calon kuat Presiden 2024 di berbagai survei.

Qodari menilai, ketidakharmonisan itu membuat peluang Ganjar menjadi calon Presiden usungan PDIP sudah habis.

Hal itu lantaran konflik di antara keduanya sudah terlalu dalam.

Kendati demikian, Qodari tak menyarankan PDIP untuk mengusung nama baru sebagai calon presiden 2024.

Menurutnya, panggung strategis untuk meraih popularitas sebagai calon kuat presiden hanya ada di kepala daerah dan kementerian.

"Menurut saya agak sulit mengharapkan muncul nama baru, karena untuk muncul itu perlu panggung yang strategis."

"Panggung yang strategis itu ada dua, pertama kepala daerah dan kedua menteri."

"Nah kepala daerah itu tidak seluruh provinsi, praktis hanya empat saja, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur," kata Qodari, dikutip dari tayangan Youtube TvOne, Senin (24/5/2021).

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved